Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Dony Oskaria Masih Tugas Jadi Wamen BUMN Usai Jadi COO Danantara
25 Februari 2025 18:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Juru Bicara Kementerian BUMN Putri Violla menegaskan Dony Oskaria masih bertugas sebagai Wakil Menteri BUMN setelah ditetapkan menjadi Chief Operating Officer (COO) Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara ).
ADVERTISEMENT
Putri mengatakan Dony bertugas mendampingi Menteri BUMN Erick Thohir hari ini, Selasa (25/2).
“Masih bertugas, tadi Pak Dony menemani Pak Erick, masih sebagai Wamen (BUMN),” kata Putri di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (25/2).
Putri menuturkan hari ini Erick Thohir didampingi oleh Dony Oskaria bertemu dengan salah satu Duta Besar di Kantor Kementerian BUMN. Dalam pertemuan ini, Dony bertindak sebagai Wakil Menteri BUMN.
“Masih bertugas (sebagai Wamen BUMN), kayaknya (mendampingi Erick Thohir bertemu) sama Duta Besar,” ujarnya.
Hanya saja, saat ditanya mengenai rangkap jabatan Dony Oskaria sebagai Wamen BUMN sekaligus COO Danantara, Putri mengaku belum bisa memberikan keterangan apa pun.
Mengutip laman Instagram pribadi Erick Thohir, Ketua Umum PSSI itu bertemu dengan Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia, H.E. Abdullah Salem Al Dhaheri dan perwakilan SANAD Group, Aerospace Engineering Company.
ADVERTISEMENT
“Indonesia dan UAE sudah menjadi kerja sama di beberapa sektor termasuk dalam energi baru terbarukan dan penerbangan reguler UAE ke Indonesia untuk menurut pariwisata,” tutur Erick dalam postingan di laman Instagramnya, dikutip Selasa (25/2).
Erick mengatakan dalam pertemuan itu digelar diskusi tentang potensi kerja sama kedua negara di bidang ekonomi, perdagangan dan industri pesawat terbang.
“Potensi-potensi kerja sama ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan pembukaan lapangan kerja untuk masyarakat Indonesia,” jelas Erick.