Dorong Pertumbuhan Kredit, J Trust Bank Bidik Pembiayaan Sektor Properti RI

J Trust Bank Foto: https://www.jtrustbank.co.id/

PT Bank J Trust Indonesia Tbk (BCIC) atau J Trust Bank membidik sektor properti di Indonesia demi mendorong pertumbuhan kredit. Perbankan milik investor asal Jepang ini menawarkan suku bunga kredit pemilikan rumah/apartemen (KPR/KPA) mulai 2,95 persen per tahun.

Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai, mengatakan, tenor yang ditawarkan pun panjang hingga 30 tahun. Menurutnya, bunga KPR/KPA yang menarik ini diharapkan mampu mendorong kredit perseroan.

“J Trust Bank sangat antusias mendukung tren pasar apartemen yang kembali tumbuh dan positif. J Trust Bank telah mempersiapkan produk unggulan KPR dengan rate yang sangat kompetitif, terjangkau, dan jangka waktu pembiayaan yang istimewa yaitu hingga 30 tahun,” ujar Ritsuo dalam keterangannya, Selasa (23/7).

Adapun kredit (bruto) J Trus Bank di kuartal I 2024 tumbuh 22,3 persen yoy menjadi Rp 23,9 triliun. Pertumbuhan simpanan nasabah turut tumbuh 24,7 persen yoy sebesar Rp 32,0 triliun.

MoU J Trust Bank dengan Tokyu Land. Foto: J Trust Bank.

NPL net J Trust Bank berada di level 0,67 persen dengan permodalan Bank yang kuat yaitu Rasio Kecukupan Modal sebesar 13,3 persen posisi Maret 2024.

Ristuo menjelaskan, fasilitas pembiayaan KPR/KPA merupakan salah satu optimisme J Trust Bank dalam industri properti di Indonesia. Pemberian fasilitas pembiayaan tersebut juga diharapkan dapat memenuhi permintaan masyarakat yang sebagian besar memilih cara angsuran melalui bank.

Selain itu, J Trust Bank juga mendorong masyarakat Indonesia memiliki tempat tinggal yang berkualitas dan bernilai investasi yang bertumbuh

“Kami berkomitmen untuk berkontribusi pada pembangunan dan perbaikan kualitas hidup masyarakat Indonesia ke arah yang lebih baik dan ramah lingkungan," jelasnya.

Saat ini, J Trust Bank bekerja sama dengan PT Tokyu Land Indonesia (Tokyu Land), anak perusahaan dari Tokyu Land Holding Corporation, untuk pembiayaan KPA proyek Branz Mega Kuningan di Jakarta.

Proyek tersebut dikembangkan oleh Tokyu Land dengan konstruksi berkualitas tinggi dan desain inovatif, menggabungkan keahlian dan perhatian pada detail khas Jepang. Konstruksi dipastikan berkelanjutan dan memiliki sistem efisiensi energi yang tinggi, serta disediakan area hijau untuk mendukung lingkungan dan kualitas hidup yang sehat dan nyaman.

"Kerja sama ini merupakan upaya bersama dalam mewujudkan salah satu tujuan SDGs, khususnya Tujuan ke 11 yaitu Pembangunan Kota yang Berkelanjutan," pungkasnya.

Pada kuartal I 2024. J Trust Bank membukukan laba bersih sebesar Rp 44,02 miliar periode Januari-Maret 2024.

Sementara terkait likuiditas BCIC, total dana pihak ketiga (DPK) yang terkumpul tumbuh 31,69 persen menjadi Rp 33,53 triliun yoy. Pada periode sama 2023, BCIC membukukan DPK sebesar Rp 25,46 triliun.