DPR Setujui Waskita Karya Dapat PMN 3 T di 2022 Buat Rampungkan 2 Proyek Tol

27 Juni 2022 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Waskita resmi operasikan Seksi 1A Becakayu. Foto: Waskita
zoom-in-whitePerbesar
Waskita resmi operasikan Seksi 1A Becakayu. Foto: Waskita
ADVERTISEMENT
Komisi VI DPR RI menyetujui permintaan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) untuk mendapatkan kucuran dana tambahan dari pemerintah pada tahun 2022. Dana tambahan yang diajukan adalah berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 3 triliun.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Komisi VI Aria Bima menyatakan DPR menyetujui permintaan tersebut. Dengan tujuan untuk perampungan dua proyek tol.
"Komisi VI DPR RI memahami penjelasan PT Waskita Karya terkait realisasi penyertaan modal negara tahun 2021, serta mendorong PMN 2022 yang akan diterima dipergunakan sesuai peruntukannya, yaitu modal kerja penyelesaian proyek jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung dan Bogor-Ciawi-Sukabumi," ujar Bima Aria dalam rapat pada Senin (27/6).
Di samping itu, kata Arya, Komisi VI DPR juga meminta agar Waskita melakukan perbaikan dan monitoring ketat terkait rencana restrukturisasi perusahaan. Ini mengingat proses restrukturisasi ini dibiayai dengan menggunakan dana dari aksi rights issue, termasuk PMN.
Dirut Waskita Karya Destiawan Soewardjono (tengah) saat memberikan briefing kepada para pegawai. Foto: Waskita Karya
Adapun dalam rapat tersebut, Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono meminta restu untuk adanya penambahan modal dari negara sebesar Rp 3 triliun.
ADVERTISEMENT
"Tahun 2022, Waskita mengajukan PMN Rp 3 triliun. Dengan rencana penggunaannya adalah untuk menyelesaikan proyek tol Kayu Agung-Palembang-Betung dan tol Ciawi-Sukabumi," ujarnya.
Destiawan merinci, anggaran tambahan ini dialokasikan untuk proyek pertama senilai Rp 2,004 triliun, serta untuk proyek tol Bocimi Rp 996 miliar.
Tol Kayu Agung-Palembang-Betung yang akan diselesaikan memiliki panjang 111 kilometer. Dengan nilai investasi Rp 22,1 triliun. Sementara tol Ciawi-Sukabumi, memiliki panjang 38 km dengan nilai investasi adalah sebesar Rp 11,7 triliun.