Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Dukung Pariwisata Batam, Telin & UIB Berdayakan Perempuan di Kampung Tua Nongsa
15 Desember 2023 10:40 WIB
·
waktu baca 3 menitSalah satu anak usaha Telkom , PT Telekomunikasi Indonesia Internasional (Telin) baru saja menggelar pelatihan Hygiene dan Sanitasi di Kampung Tua Nongsa, Batam. Kegiatan yang berkolaborasi dengan Universitas Internasional Batam (UIB) ini diikuti oleh 38 perempuan setempat.
Melihat potensi besar yang dimiliki Kampung Wisata Nosa, Telin bersama UIB pun membuat program berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kebersihan fasilitas penunjang kenyamanan wisata. Salah satunya dengan memberikan pelatihan ini bagi pengelola Homestay Kampung Wisata Nongsa.
CEO Telin, Budi Satria Dharma Purba, mengatakan, pelatihan Hygiene dan Sanitasi merupakan rangkaian kegiatan Natal dan Tahun Baru 2023. Pelatihan ini rutin dilaksanakan oleh Telin setiap dua periode dalam satu tahun, yaitu saat Natal dan Tahun Baru, serta Ramadan Idulfitri di setiap kantor Network Area Telin di Indonesia maupun global office di luar negeri.
"Melalui pillar ESG #TelinforCommunity, kami berharap dapat terus memperkuat komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup stakeholder kami, dalam hal ini masyarakat pesisir terutama perempuan, melalui pelatihan yang berkelanjutan sehingga dapat memberikan keterampilan lebih untuk membantu memberikan tambahan penghasilan kepada keluarganya,” ujarnya.
Sejalan dengan hal tersebut, UIB sebagai akademisi turut mendukung berbagai program pembangunan berkelanjutan (TPB) di Indonesia, termasuk kegiatan pelatihan yang diselenggarakan bersama Telin.
"Kegiatan ini merupakan hal yang penting dalam proses pengembangan kampung wisata yang berkelanjutan. Pengelola homestay dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk menjaga kebersihan diri sendiri, kebersihan rumah maupun fasilitas homestay dan kebersihan lingkungan. Hal ini merupakan upaya untuk meningkatkan jumlah pengunjung di kampung wisata,” jelas Rektor UIB, Iskandar Itan.
Kampung Tua Nongsa memiliki potensi wisata alam dengan keragaman flora dan fauna, konservasi mangrove, edukasi, serta wisata pantai dan wisata budaya yang dapat difokuskan pada culture tourism dan ecotourism dengan mengusung prinsip “Pariwisata Ramah” yang berpedoman pada Community Based Tourism melalui pemberdayaan masyarakat sekitar dalam pengelolaannya.
Sementara itu, layanan jasa pariwisata Desa Wisata Kampung Tua Nongsa difokuskan guna memenuhi minat wisatawan akan keindahan bentang alam yang menarik dan unik, kegiatan sosial budaya masyarakat yang tergambar dalam sistem adat istiadat, pola kebudayaan, dan kearifan lokal serta ketertarikan wisatawan akan kehidupan masyarakat di pesisir laut Nongsa Batam .
Di sisi lain, Kampung Tua Nongsa juga tersebut memiliki ekowisata dengan destinasi pantai pasir putih dengan pemandangan yang menghadap langsung ke negara jiran yakni Singapura dan Malaysia. Ekowisata ini mengusung sajian wisata yang ramah dan berpedoman pada nilai-nilai kebermanfaatan alam, lingkungan, sosial masyarakat, dan pendidikan.
Sebagai bagian dari pilar ESG, pelatihan Hygiene dan Sanitasi diharapkan dapat menjadi awal kontribusi kepada masyarakat wilayah pesisir agar memiliki keterampilan tambahan untuk masa depan.
Melalui pelatihan ini, masyarakat sekitar dapat menjadikan Kampung Tua Nongsa sebagai daerah kampung wisata yang dapat mendorong perekonomian masyarakat setempat.