Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ekuitas Negatif, GMF Aero Asia (GMFI) Tak Bagikan Dividen Tahun Buku 2023
28 Juni 2024 19:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk atau GMF Aero Asia (GMFI) memutuskan tidak membagikan dividen sebagai salah satu penggunaan laba bersih tahun buku 2023. Penggunaan laba bersih tahun buku 2023 GMFI merupakan salah satu mata acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perusahaan yang diselenggarakan Jumat (28/6).
ADVERTISEMENT
Direktur Utama GMF Aero Asia, Andi Fahrurrozi, mengatakan laba bersih seluruhnya ditetapkan sebagai laba ditahan karena kondisi ekuitas perusahaan masih negatif.
"Laba masih kita tahan karena masih ada akumulasi kerugian saldo laba yang masih negatif, juga ekuitas kita masih negatif," ujarnya saat public expose RUPST 2023 GMF Aero Asia, Jumat (28/6).
GMF Aero Asia, anak perusahaan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang fokus di bidang perawatan pesawat, mencatatkan pertumbuhan laba bersih dari USD 3,6 juta pada 2022, menjadi USD 20,2 juta pada 2023.
Perusahaan mencatatkan pendapatan tahun 2023 mencapai USD 373,2 juta, menandai pertumbuhan yang signifikan sebesar 56,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Dari sisi arus kas, aktivitas operasional menjadi kontributor utama melalui berbagai proyek yang berjalan. Pada 2023, segmen bisnis perawatan mesin pesawat menjadi kontributor pendapatan operasional terbesar dengan total pendapatan sebesar USD 102 juta, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar USD 24,3 juta.
ADVERTISEMENT
Peningkatan ini seiring dengan kegiatan reaktivasi mesin Garuda Indonesia. Disusul segmen perawatan badan pesawat yang mencatatkan pendapatan sebesar USD 83,7 juta, dan jasa komponen dengan total pendapatan sebesar USD 82,2 juta.