Elon Musk Beli Twitter, Harga Kripto Dogecoin Melonjak Lebih dari 70 Persen

30 Oktober 2022 11:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Dogecoin.
 Foto: Instagram @dogecoinusa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Dogecoin. Foto: Instagram @dogecoinusa
ADVERTISEMENT
Koin kripto Dogecoin melonjak lebih dari 70 persen pada Sabtu (29/10). Hal tersebut dipengaruhi oleh sentimen Elon Musk yang telah sah mengambil alih Twitter USD 44 miliar atau sekitar Rp 684 triliun.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Reuters, MInggu (30/10), CEO Tesla itu, memang kerap mendukung secara vokal cryptocurrency. Sehingga tak heran, apa pun yang dilakukan Musk akan sangat berpengaruh terhadap harga Dogecoin dan Bitcoin.
Apalagi Tesla mulai menerima Dogecoin sebagai pembayaran untuk barang dagangannya awal tahun ini. “Begitu juga dengan merek parfum Musk yang baru diluncurkan juga dapat dibeli dengan Dogecoin,” tulis Reuters.
line chart dogecoin selama sepakan ini, Minggu (30/10). Foto: Dok. coinmarketcap
Terpantau, pada perdagangan Kemarin (29/10), Dogecoin melonjak lebih dari 70 persen. Hal ini semakin memperpanjang penguatannya di minggu ini.
Reuters juga mencatat, platform pertukaran aset kripto, Binance, juga ikut menginvestasikan USD 500 juta kepada Musk dalam proses akuisisi Twitter. Hal tersebut dinilai sebagai strategi agar teknologi blockchain dan kripto dapat membantu Twitter ke depannya.
ADVERTISEMENT

Musk Ingin Twitter Jadi Super App

Elon Musk mendatangi kantor Twitter dengan membawa wastafel. Foto: @elonmusk/Twitter
Sebelumnya Musk juga sempat men-tweet, jika dirinya ingin membuat Twitter sebagai ‘everything app’. Ide tersebut muncul dari perusahaan seperti WeChat, yang penggunanya tak hanya berkirim pesan tapi juga bisa melakukan pembayaran, berbelanja online, bahkan untuk memanggil taksi.
Di mana, salah satu alat pembayaran yang dicanangkan adalah Dogecoin yang disebut sebagai ‘people’s crypto’, yang telah mengubah mata uang digital yang dulunya tidak jelas menjadi mimpi para spekulan.
Tak hanya itu Musk juga telah berjanji untuk memulihkan kebebasan berbicara di Twitter dengan mengembalikan akun yang dilarang, termasuk para pemimpin dunia.
Orang terkaya sejagat itu pun menyadari, para pengguna Twitter di masa depan dapat memiliki versi platform media sosial yang mereka sukai dengan memberikan peringkat pada tweet mereka.
ADVERTISEMENT