Elon Musk hingga BNI jadi Katalis Positif, Saham Mayora Menguat 7,3 Persen

Pelepasan kontainer ekspor yang ke-250.000 di PT Torabika Eka Semesta, Tangerang, Senin (18/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Saham Mayora Group PT Mayora Indah Tbk (MYOR) terus meroket sejak awal perdagangan, Selasa (26/4). Saham Mayora pun terpantau hingga penutupan perdagangan sore ini, saham Mayora menguat 120 poin (7,36 persen) ke 1.750.

Saham Mayora diperdagangkan dengan volume 22,03 juta saham, frekuensi 8.627 kali dan turnover Rp 37,65 miliar.

Adapun kenaikan harga saham Mayora hari ini lantaran adanya sentimen positif. Pertama, dari momen bertemunya Menko Marves Luhut B. Pandjaitan yang bertemu bos Tesla Elon Musk dengan membawa kemasan permen kopi Kopiko.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan perkenalkan Kopiko ke Elon Musk. Foto: Dok. Istimewa

Permen Kopiko merupakan, salah satu produk andalan dari Mayora yang telah diekspor lebih dari 80 negara. Atas hal tersebut Direktur Pemasaran Global Mayora Ricky Afrianto buka suara mengenai aksi Menko Luhut mengenalkan produk mereka.

Dia pun mengeklaim bahwa Kopiko memang sudah tersedia di lebih dari 100 negara termasuk Amerika. "Pak Luhut share Kopiko karena memang Kopiko salah satu brand Indonesia yang sudah mengglobal ya," ujarnya kepada kumparan pada Selasa (26/4).

Ricky menegaskan, pemberian sebungkus permen Kopiko ke Elon Musk bukan merupakan aksi korporasi perusahaan.

Menurutnya, selama ini pun Kopiko pernah dibawa ke luar angkasa pada 2017, termasuk ke Space X buatan Elon Musk.

"Jadi Pak Luhut memperkenalkan Kopiko tersebut ke Elon Musk. Semoga hal ini akan membangkitkan semangat kiat sebagai bangsa Indonesia juga bahwa merek asli Indonesia bisa dan mampu bersaing secara global," ujar Ricky.

BNI Selesaikan Akusisi Bank Mayora

Sentimen positif kedua datang dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI yang menyebut telah resmi mengakuisisi Bank Mayora untuk jadi bank digital.

“Akuisisi PT Bank Mayora telah selesai saat ini. Kami tengah menyusun persiapan pengembangan bisnis PT Bank Mayora,” ujar Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dalam paparan publik BNI virtual, Selasa (26/4).

Dirut BNI, Royke Tumilaar. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Dalam akuisisi tersebut, BNI terlibat dengan technology partner yaitu induk usaha Shopee, Sea LTD. Royke mengatakan Pemilik Shopee sudah terlibat dalam penyusunan bisnis modal, termasuk desain IP Bank Mayora.

“Tim sudah terbentuk dan bekerja baik di Indonesia maupun di luar. Kita sudah membangun teknologinya,” katanya.

Royke menegaskan Sea LTD belum menjadi pemegang saham. Namun, ia membuka kesempatan terbuka apabila Sea LTD akan mengambil porsi untuk kepemilikan.