Emiten Migas, Rukun Raharja (RAJA), Cetak Laba Bersih Rp 427 M di 2023

27 Maret 2024 9:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi PT Rukun Raharja Tbk (RAJA). Foto: Rukun Raharja
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi PT Rukun Raharja Tbk (RAJA). Foto: Rukun Raharja
ADVERTISEMENT
Emiten migas, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), membukukan laba bersih USD 27,1 juta atau Rp 427,96 miliar (kurs Rp 15.792 per dolar AS) hingga akhir tahun 2023. Capaian ini meningkat 150 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy) USD 10,8 juta.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan keuangan perseroan, Rabu (27/3), laba bersih tersebut merupakan yang tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir. Kenaikan laba didorong oleh peningkatan pendapatan. Hingga Desember 2023, perseroan mencatat pendapatan USD 203,7 juta atau naik 61 persen (yoy).
"Kenaikan pendapatan ini terutama berasal dari penambahan konsumen baru, sehingga adanya kenaikan penjualan gas, dan kenaikan volume pengaliran pada pipa perseroan, kontribusi baru dari Blok Jabung, serta peningkatan pendapatan pada segmen Operation and Maintenance," ujar Direktur Utama RAJA Djauhar Maulidi.
Perseroan juga menyerap seluruh belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar USD 60 juta selama tahun lalu. Penggunaan belanja modal ini dialokasikan untuk investasi pada Blok Jabung, penyelesaian pembangunan Stasiun Induk CNG di Jawa Tengah, serta pembangunan pipa untuk melayani customer baru yang berlokasi di Siak, Provinsi Riau.
ADVERTISEMENT
"Perseroan bersyukur dengan pencapaian yang positif di tahun ini. Perseroan membuktikan berjalannya strategi dan arah bisnis yang telah direncanakan, sehingga investasi yang telah perseroan lakukan khususnya pada infrastruktur dan penyertaan pada beberapa blok minyak telah memberikan manfaat dengan pertumbuhan pendapatan yang kuat," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Keuangan RAJA Oka Lesmana mengatakan, perseroan akan meningkatkan nilai bagi para pemegang saham dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional melalui penyediaan energi yang andal dan berkelanjutan.
"Perseroan akan terus berinovasi dan mengembangkan portofolio bisnisnya dalam industri migas, sehingga menegaskan posisi Perseroan sebagai pemimpin pasar dan mitra strategis dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia," tambahnya.