Emiten Suku Cadang Otomotif (PART) Melantai di BEI, Saham Naik 32 Persen

5 Juli 2024 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Emiten suku cadang otomotif PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (5/7). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Emiten suku cadang otomotif PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (5/7). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Emiten suku cadang otomotif PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (5/7).
ADVERTISEMENT
Pada pembukaan perdagangan, saham PART menguat hampir menyentuh Auto Reject Atas (ARA) yakni 32,38 persen, mencapai Rp 139 per lembar saham.
“Alhamdulillah kami berhasil tumbuh dan berkembang hingga kini menjadi perusahaan terbuka. Selama lebih dari 15 tahun, kami telah berkembang menjadi perusahaan manufaktur spare parts otomotif di tanah air,” kata Direktur Utama PART Hamim di BEI, Jumat (5/7).
Hamim mengatakan pihaknya berhasil mencapai omzet yang terus meningkat setiap tahun. Saat ini PART juga telah memaksimalkan gedung dan fasilitas untuk meningkatkan efisiensi operasional perseroan.
“Dengan terlaksananya IPO ini, kami semakin yakin akan mampu memantapkan diri untuk terus berekspansi dan mendorong produksi kami ke depan,” ungkapnya.
Hamim mengungkapkan PART berencana menambah mesin produksi dengan kapasitas mulai dari 160 ton hingga 1.000 ton sesuai dengan purchase order, serta membangun gedung baru di lahan 8.000 meter persegi.
ADVERTISEMENT
PART menawarkan sebanyak 680 juta saham baru, dengan nilai nominal Rp 25 per saham, yang ditawarkan pada harga penawaran sebesar Rp 105 per saham. Dengan total nilai penawaran umum mencapai sebanyak Rp 71.400.000.000.
PT Cipta Perdana Lancar Tbk adalah perusahaan manufaktur dengan fokus pada stamping dan assembling parts yang didirikan pada 2009. Perseroan didirikan sebagai pengembangan dari usaha produsen komponen otomotif skala kecil milik Hamim sejak 2007.