Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Fakta-fakta soal Adik Luhut yang Jadi Komisaris Lippo Karawaci
12 Oktober 2021 8:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) akan membawa komisaris baru dan merombak jajaran direksinya pada 13 Oktober. Dalam perubahannya, adik kandung dari Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yakni Nurmala Kartini Sjahrir akan diangkat jadi anggota Dewan Komisaris.
ADVERTISEMENT
Pengangkatan Kartini Sjahrir sebagai Komisaris Independen, akan dilakukan pada RUPSLB Lippo Karawaci. Kehadiran Nurmala Sjahrir akan melengkapi 5 orang jajaran Dewan Komisaris Lippo Karawaci, yakni John A. Prasetio, Anangga W. Roosdiono, Kin Chan, George Raymond Zage III, dan Anand Kumar.
Berikut fakta-faktanya:
Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut
Nurmala Kartini Sjahrir merupakan adik kandung dari Luhut Binsar Pandjaitan. Mereka merupakan anak dari pasangan Bonar Pandjaitan dan Siti Frida Naiborhu.
Luhut dan Nurmala merupakan dua dari 5 bersaudara. Nurmala juga merupakan istri dari mendiang ekonom senior, Sjahrir.
Komisaris Anak Perusahaan Lippo
Nurmala Kartini Sjahrir merupakan jajaran dewan komisaris perusahaan di bawah Lippo Group. Saat ini, dia menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Siloam International Hospitals Tbk.
Rekam jejak akademik dan karier Nurmala memang mumpuni. Dia memperoleh gelar Master dan Doktor di bidang Antropologi dari Boston University, Massachusetts, AS, tahun 1990. Sementara gelar Sarjana Antropologi diperoleh dari Universitas Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sejak 2020, Nurmala juga menjabat Ketua Majelis Wali Amanat di Universitas Sumatera Utara. Pada 2015-2019. Dia juga merupakan Penasihat Senior untuk Masalah Perubahan Iklim pada Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia.
Kiprahnya di Kancah Internasional
Kiprah adik kandung Luhut juga menjangkau lembaga regional dan global. Dia pernah menjadi wakil Indonesia di Dewan Penasihat ASEAN Institute for Peace and Reconciliation (ASEAN-AIPR) pada tahun 2018-2020. Juga pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Argentina, Uruguay dan Paraguay dari tahun 2010 sampai 2014.
Kesuksesan Nurmala Kartini Sjahrir menjalin hubungan diplomatik yang baik antara Indonesia dan Argentina menghasilkan medali penghargaan paling bergengsi dari Pemerintah Argentina, the Order de Mayo el Merito en el Grando Cruz, pada 15 September 2014.
ADVERTISEMENT