Festival Energi Terbarukan [RE]Spark 2022 Libatkan 30 Inovator dan Startup

Pembukaan Festival Energi Terbarukan RE Spark 2022, Kamis (2/6). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Seiring dengan upaya mendorong akselerasi pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT), New Energy Nexus Indonesia menggelar Festival Energi Terbarukan [RE]Spark 2022 mulai 2-3 Juni 2022 di The Westin Hotel, Jakarta.

Chief Energy Officer New Energy Nexus Danny Kennedy mengatakan, perhelatan ini merupakan agenda untuk inovator dan startup energi menggali dan mengembangkan ide serta inovasi demi terciptanya ekonomi hijau di Indonesia.

Adapun saat ini, Indonesia memiliki potensi yang besar dalam sumber daya Energi Baru Terbarukan (EBT) yaitu lebih dari 400 GW, sedangkan dari jumlah tersebut baru dimanfaatkan sebesar 2,5 persen atau 10 GW.

Di samping pemerintah giat mendorong optimalisasi pemanfaatan EBT, keberadaan perusahaan rintisan atau startup diharapkan mampu menciptakan ekosistem bisnis EBT yang membantu menggerakkan roda perekonomian nasional.

"Kami memahami bahwa memberikan sumber daya yang tepat kepada wirausaha/startup pada waktu yang tepat akan membuka solusi energi bersih yang dibutuhkan dunia untuk mengatasi krisis iklim," kata dia saat Pembukaan Festival Energi Terbarukan [RE]Spark 2022, Kamis (2/6).

Danny mengatakan festival yang mengusung tema ‘Accelerating Transition and Igniting Innovation’ ini diselenggarakan untuk mendukung dan mempercepat adopsi energi baru terbarukan dan inovasi ramah lingkungan.

Adapun berbagai rangkaian kegiatannya yaitu Hackathon, pameran di mana ada 23 startup memamerkan inovasi/produknya, Investment Speed Dating, serta diskusi interaktif terkait energi terbarukan dalam sesi Workshop dan seminar.

Dalam kesempatan sama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno menyampaikan apresiasi kepada startup yang bergerak di bidang energi terbarukan dan climate innovation dalam mewujudkan industri pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Pembukaan Festival Energi Terbarukan RE Spark 2022, Kamis (2/6). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Selain itu, Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana juga mengapresiasi kegiatan New Energy Nexus Indonesia. “Indonesia punya lebih dari cukup sumber energi terbarukan, potensinya lima kali lebih besar dari yang akan kita gunakan di 2060, sumber dayanya bervariasi," kata Dadan.

Festival ini diselenggarakan untuk memfasilitasi startup energi terbarukan yang tergabung dalam program inkubasi dan akselerasi New Energy Nexus Indonesia serta mitra-mitra startup inovatif lainnya untuk menunjukkan inovasi mereka.

Beberapa startup yang bergabung yaitu PT Olat Maras Power (OMP), PT Xurya Daya Indonesia (Xurya), Spora EV, dan lain sebagainya.

Di hari kedua acara, sebanyak 10 startup peserta program Hackathon akan mempresentasikan ide, inovasi dan karya mereka pada sesi Demo Day di hadapan 5 juri. Juri akan memilih 3 tim terbaik dan 1 tim favorit di ajang Hackathon 2022 yang menyediakan total hadiah Rp 100 juta.