Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Food Station Sudah Distribusikan 9.500 Ton Beras untuk Stabilkan Harga
16 Januari 2023 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PT Food Station Tjipinang Jaya memaksimalkan kerja sama dengan Perum Bulog untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, khususnya beras . Langkah itu dilakukan dengan menyalurkan beras medium melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Food Station, Pamrihadi Wiraryo, mengungkapkan pada periode Oktober 2022 sampai dengan Januari 2023, pihaknya sudah menyalurkan lebih dari 9.500 ton beras.
"Beras ini didistribusikan ke sekitar 39 pedagang di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC)," kata Pamrihadi melalui keterangan tertulis, Senin (16/1).
Pamrihadi menjelaskan pihaknya terus mencatat dan memantau harga beras medium di DKI Jakarta, di mana harga beras itu masih menunjukkan kenaikan pada periode Oktober 2022 sampai Januari 2023.
Tercatat, harga beras medium rata-rata di PIBC pada Oktober 2022 hingga bulan Januari 2023 meningkat sekitar 10 persen sampai 11 persen. Sehingga harganya menyentuh Rp 10.225 per kg, yang kalau di jual di pasar turunan harganya bisa mencapai sebesar Rp 10.600 per kg. Sedangkan HET (harga eceran tertinggi) beras medium adalah Rp 9.450 per kg.
ADVERTISEMENT
"Dengan didistribusikannya beras medium yang berkolaborasi dengan Perum Bulog, harga jual di tingkat pedagang PIBC Rp 8.900 per kg dan Rp 9.300 per kg kepada masyarakat pada pasar-pasar turunan, sehingga diharapkan warga DKI Jakarta akan bisa menikmati beras medium dengan harga Rp 9.300 per kg," ujar Pamrihadi.
Untuk mengendalikan harga beras medium di DKI Jakarta di awal 2023, Food Station mengajukan kepada Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog agar penyaluran beras medium dalam program SPHP dapat dilakukan 1 pintu, yaitu melalui PIBC dengan volume 5.000 ton per minggu.
"Penyaluran melalui satu pintu itu agar mempermudah monitoring penyaluran beras medium dalam program SPHP ke masyarakat dan tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan lebih dari kenaikan harga beras medium," terang Pamrihadi.
ADVERTISEMENT
Saat ini Mitra di PIBC ada sekitar 86 pedagang yang memiliki mitra distribusi di pasar-pasar turunan dan dapat bersentuhan langsung dengan konsumen tingkat akhir.