Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Food Station Tjipinang Mau Ikut Penuhi Pasokan Beras di IKN
23 Juli 2022 16:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
PT Food Station Tjipinang Jaya mau berkontribusi dalam penyediaan pasokan beras di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Untuk itu, BUMD pangan milik Pemprov DKI Jakarta tersebut sedang menjalin kerja sama dengan Pemprov Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.
ADVERTISEMENT
“Saat ini kami sedang menjalin kerja sama juga dengan Kalimantan Timur dalam rangka untuk pemenuhan kebutuhan calon Ibu Kota Baru serta kerja sama dengan Kalimantan Tengah yang mana kita ketahui bersama bahwa di sana perlu mendapatkan pasokan beras,” kata Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo, melalui keterangan tertulis, Sabtu (23/7).
Pamrihadi mengungkapkan PT Food Station berdiri sejak tahun 1972 dan telah mengalami berbagai transformasi. Saat ini, pihaknya fokus menangani pengelolaan pasar induk beras yang ada di Cipinang.
PT Food Station juga telah melakukan penjajakan dengan pelaku usaha modern retailer lokal yang mana merupakan kelanjutan dari pengembangan usaha hilirisasi yang saat ini sudah berjalan di lebih dari 30 ribu outlet di seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pamrihadi mengungkapkan pihaknya juga baru saja bekerja sama bidang pangan dan pengembangan bisnis khususnya beras dengan Pemkab Tabanan, melalui Perusahaan Daerah (Perusda) Dharma Santhika. Penandatanganan kerja sama dilakukan dengan Dirut Perumda Dharma Santhika, Kompiang Gede Pasek Wedha, dan disaksikan oleh para pejabat di lingkungan Pemkab Tabanan, Kamis, (21/7).
Pamrihadi mengatakan detail kerja sama itu adalah pengembangan usaha berupa pengelolaan bersama pabrik beras, budidaya padi dengan varietas sesuai dengan permintaan pasar dan alih pengetahuan dan teknologi, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia.
Melalui kerja sama itu, Pamrihadi berharap pihaknya bisa memberikan pendampingan bagi Gapoktan yang ada di Kabupaten Tabanan. Dimana, Gapoktan berkolaborasi dengan Perumda menyediakan lahan dan petani melakukan penggarapan dan manajemen sesuai dengan SOP yang biasa dilakukan saat ini oleh rekanan Food Station,
ADVERTISEMENT
“Sehingga mampu meningkatkan produktifitas gabah yang dihasilkan, serta membudidayakan varietas sesuai kebutuhan pasar yang diperlukan dan memastikan kualitas hasil panen agar lebih kompetitif,” tutur Pamrihadi.