Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Foto: Little Bangkok, Upaya Bangkitkan Pamor Pasar Tanah Abang yang Meredup
29 Januari 2024 10:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pasar Pratu Nam dan Platinum Fashion Mall menjadi destinasi pelancong mencari oleh-oleh termasuk barang fashion show di Bangkok, Thailand. Fenomena jasa titip atau jastip yang dilakukan para konten kreator saat berada di Bangkok menjadi inspirasi adanya Little Bangkok di Tanah Abang , Jakarta.
Menurut salah satu pengunjung, area tersebut tidak jauh berbeda dengan Platinum Fashion Mall yang berada di Bangkok. ”Tanpa mengeluarkan biaya ongkos, hotel dan akomodasi lain, sekarang enggak harus jauh-jauh ke Thailand kalau mau jastip. Di Little Bangkok barangnya bagus-bagus dan beragam. Harganya juga terjangkau,” ucapnya.
Lokasinya berada di Jembatan Metro Tanah Abang (JMTA) lantai 1, Pusat Grosir Metro Tanah Abang (PGMTA), Jakarta Pusat. Saat memasuki area tersebut ada sensasi berbeda yang langsung terasa jika dibandingkan dengan bagian Pasar Tanah Abang yang lain. Pasalnya, area Little Bangkok lebih modern dan estetik. Selain itu, suasananya juga lebih terang.
Pingky Ruslie tak henti-hentinya mengajak warganet melihat barang-barang fashion di Little Bangkok lewat Live Tiktoknya. Konten Kreator dengan followers 387ribu lebih akun Tiktok, ia mempromosikan produk-produk yang ada di sana. "Kalau mau jastip boleh juga ya, bilang aja di comment atau DM ya", sahutnya kepada penonton Live Streaming.
ADVERTISEMENT
Little Bangkok akhir-akhir ini kerap menjadi konten yang ramai dibicarakan di media sosial, tidak perlu menunggu lama untuk terkenal sejak diresmikan pada 15 Januari 2024 lalu. Menurut pengelola, fenomena Little Bangkok yang kini menjadi buah bibir di kalangan warganet, menjadi momentum untuk membangkitkan gairah Pasar Tanah Abang yang kian redup.
Ketua Umum Indonesia Digital Empowerment Community (Idiec) Tesar Sandikapura mengatakan, perubahan perilaku masyarakat yang sekarang lebih suka berbelanja online menjadi penyebab pembeli di pasar tradisional dan pusat grosir, seperti Pasar Tanah Abang berkurang.
Penutupan platform e-commerce, seperti Shopee, Lazada, dan lainnya dinilai bukan sebagai solusi yang tepat untuk mengatasi problem tersebut. Setelah TikTok Shop ditutup, para pedagang Tanah Abang meminta pemerintah juga turut menutup Lazada dan Shopee lantaran toko mereka yang masih sepi pengunjung.
Little Bangkok dengan sentuhan inovatifnya, hadir sebagai solusi, di tengah pembeli zaman e-commerce dan pedagang yang tetap ingin berjualan secara langsung.