Gandeng Industri Hilir, Krakatau Steel Kini Jualan Rangka Atap Baja Ringan

20 Juli 2020 17:16 WIB
clock
Diperbarui 13 Oktober 2020 4:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Baja ringan produk Krakatau Steel. Foto: PT Krakatau Steel
zoom-in-whitePerbesar
Baja ringan produk Krakatau Steel. Foto: PT Krakatau Steel
ADVERTISEMENT
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melakukan pengembangan produk hilir, yakni dengan membuat rangka atap baja ringan. Pengembangan produk tersebut dilakukan dengan menggandeng industri baja hilir sebagai pihak ketiga, sedangkan Krakatau Steel memasok bahan bakunya.
ADVERTISEMENT
Menandai produksi perdana rangka atap baja ringan itu, Krakatau Steel melakukan pengiriman perdana sebanyak 10.000 batang produk Rangka Atap Kanal C dan Reng Asimetris. Pengiriman dilakukan dari pabrik milik PT Sunrise Steel di Mojokerto, Jawa Timur.
Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim, mengatakan program hilirisasi menjadi strategi perusahaan untuk meningkatkan nilai tambah dan optimalisasi industri dalam negeri.
“Hilirisasi yang dilakukan Krakatau Steel memiliki keunikan. Kami tidak melakukan investasi pabrik baru, tetapi Krakatau Steel memanfaatkan pabrik-pabrik milik pihak ketiga yang utilisasinya masih rendah dengan menggunakan bahan baku Krakatau Steel," kata Silmy melalui pernyataan resmi, Senin (20/7).
Menurutnya, bisnis model ini merupakan terobosan baru untuk meminimalkan biaya investasi. Sementara pada saat yang sama Krakatau Steel dapat langsung menghasilkan produk baru.
ADVERTISEMENT
Untuk memproduksi rangka atap baja ringan ini, Krakatau Steel menggandeng PT Sunrise Steel, untuk memanfaatkan utilisasi pabrik miliknya yakni PT Kepuh Kencana Arum. Kedua belah pihak bersinergi memproduksi baja ringan berupa Kanal C dimensi tinggi 75 mm, reng tinggi 3 mm, serta roll sheet dengan berbagai ketebalan menggunakan bahan baku CRC dari Krakatau Steel.
Pengiriman perdana 10.000 batang produk baja ringan PT Krakatau Steel Tbk (Persero). Foto: Dok. Krakatau Steel
"Produk baja ringan ini diproduksi dengan sistem mutu yang dimiliki oleh Krakatau Steel, sehingga dihasilkan produk yang sangat baik," ujar Silmy.
Menurutnya, peningkatan utilisasi pabrik baja hilir akan menjadi hal yang positif untuk industri baja dalam negeri khususnya dalam rangka mengurangi impor produk baja yang tiga tahun terakhir sangat tinggi.
Sementara itu Direktur Utama PT Sunrise Steel, Henry Setiawan, mengatakan produk baja ringan Krakatau Steel berupa Kanal C dan Reng adalah komponen utama untuk membangun kontruksi rangka atap. Sehingga mengharuskan produk ini mempunyai standar baku lapisan Aluminium Zinc (AZ) 100 dan G 550 yang sangat berpengaruh terhadap keawetan dan kekuatan produk saat terpasang.
ADVERTISEMENT
"Produk ini dapat digunakan untuk berbagai aplikasi konstruksi bangunan seperti rumah, gedung, gudang, dan sebagainya," papar Henry.
Dia menambahkan, dengan jaminan ukuran dan bentuk yang presisi, masyarakat dapat menggunakan produk baja ringan Krakatau Steel yang berkualitas untuk konstruksi rangka atap. Sebagai target awal, Baja Ringan Krakatau Steel akan dipasarkan di seluruh pulau Jawa dan Bali. Selanjutnya, tentunya produk Baja Ringan Krakatau Steel akan merambah hingga ke pelosok wilayah Nusantara.