Garuda Sebut Percikan Api di Pesawat Haji Makassar karena Masalah Internal Mesin

20 Mei 2024 17:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra. Foto: Muhammad Darisman/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra. Foto: Muhammad Darisman/kumparan
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), Irfan Setiaputra menyebut, insiden keluarnya percikan api pada pesawat jemaah haji di Makassar masih dalam proses investigasi. Namun, ia memastikan insiden tersebut terjadi karena masalah internal mesin.
ADVERTISEMENT
"Kerusakan tidak disebabkan oleh adanya benda atau barang asing yang masuk ke dalam engine. Jadi ini disebabkan internal engine," kata Irfan dalam Rapat Komisi VIII DPR RI, Senin (20/5).
"Kita putuskan saat itu jemaah kembali ke asrama dan diterbangkan beberapa saat kemudian," tambahnya.
Sebelumnya, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Taochid Purnomo Hadi mengatakan pesawat Garuda GA-1105 itu terbang meninggalkan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sekitar pukul 15.30 WITA.
Saat akan take off di landasan pacu, tiba-tiba terdapat percikan api di bagian salah satu engine fire atau pada mesin nomor 4 pesawat. Pilot tidak ingin mengambil risiko dan memutuskan kembali ke bandara.
"Setelah mendapatkan informasi kendala teknis tersebut, Angkasa Pura I beserta stakeholder Emergency Operation Committee segera siaga di bandara. Dan pukul 17.07 WITA pesawat tersebut mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan aman dan selamat," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Setelah mendarat, seluruh penumpang jemaah haji asal Kabupaten Gowa tersebut, langsung dibawa menuju ke Asrama Haji untuk pelayanan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sulawesi Selatan dan Garuda Indonesia.