Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Gedung Kementerian BUMN tengah bersolek. Bangunan lama yang dulunya terkesan tua dan kumuh berubah menjadi lebih modern hingga kekinian.
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, salah satu alasan pihaknya melakukan renovasi untuk memenuhi kebutuhan milenial.
Renovasi gedung dilakukan pada bangunan eksisting gedung Kementerian BUMN di atas lahan seluas 1,5 hektare dengan total luas facade bangunan mencapai 15,68 meter persegi. Gedung ini terdiri dari 22 lantai.
Salah satu gedung yang direnovasi adalah Gedung 48. Salah satu gedung yang berada di bagian belakang Kementerian BUMN ini disulap menjadi lebih kekinian, lengkap dengan hadirnya kafe hingga lapangan basket.
“Gedung ini setelah direnovasi akan menjadi Gedung Sinergi 8 dan itu commercial yang akan dimanfaatkan untuk milenial karena ada coworking space,” ungkap Rini saat meresmikan gedung baru Kementerian BUMN, Jakarta, Minggu (5/5). .
ADVERTISEMENT
Dari pantauan kumparan, di lantai 1 Gedung Sinergi 8 ini tampak ada kafe berlantaikan kayu. Di samping kafe tersebut, tersedia ruang-ruang kosong yang nantinya akan diisi oleh kalangan ritel.
Sementara, di bagian dalam ruang khusus ritel tadi tersedia pintu masuk menuju lapangan basket. Tampak beberapa pegawai BUMN sedang asyik bermain basket.
“Iya, nanti ini katanya di lantai satu akan diisi oleh ritel, misal food and beverage. Lalu, di lantai 2 dan 3 nya baru akan ada coworking space nya. Sejauh ini masih lantai 1 yang baru jadi nanti bertahap akan selesai hingga rooftop,” kata salah seorang karyawan BUMN, Rinto.
Dia juga menuturkan bahwa Gedung Sinergi 8 ini dikelola oleh anak usaha PT Perusahaan Gas Negara (PGN), yakni PGN Mas.
ADVERTISEMENT