GMF Aero Asia (GMFI) Catat Laba Bersih Rp 40 M di Kuartal I 2024

28 Juni 2024 19:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Public Expose Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 GMF Aero Asia (GMFI),Jumat (28/6/2024).  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Public Expose Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 GMF Aero Asia (GMFI),Jumat (28/6/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) membukukan laba bersih pada kuartal I 2024 sebesar USD 2,46 juta atau Rp 40,1 miliar (kurs Rp 16,336 per dolar AS), meroket 45,34 persen (year on year/yoy).
ADVERTISEMENT
Direktur Utama GMFI, Andi Fahrurrozi, mengatakan kinerja keuangan perusahaan terus mengalami perbaikan. Ini terlihat dari pendapatan pada kuartal I 2024 sebesar USD 98,58 juta, melampaui target sebesar USD 93,69 juta.
Pendapatan GMFI tersebut, kata Andi, mengalami kenaikan hingga 14,87 persen dibandingkan periode kuartal I 2023.
"GMF juga berhasil membukukan laba bersih sebesar USD 2,46 juta dengan kenaikan laba bersih sebesar 45,34 persen pada periode yang sama," ujarnya saat public expose RUPST 2023, Jumat (28/6).
Kontribusi terbesar pada pendapatan GMFI di kuartal I 2024 berasal dari segmen airframe. Di sisi lain, GMFI turut mencatatkan EBITDA positif yang ditunjukkan pada mayoritas segmen.
Andi menuturkan,GMFI memiliki proyeksi yang optimis untuk tahun 2024, salah satunya pencapaian revenue yang diharapkan dapat melampaui target RKAP GMFI sebesar USD 389.15 juta, mencerminkan keyakinan perusahaan berkontribusi pada industri penerbangan secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Andi menekankan GMFI saat ini sedang melakukan berbagai program untuk perbaikan ekuitas, sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan nilai perusahaan dan kepuasan pelanggan.
GMFI saat ini masih mendapatkan kepercayaan dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan) untuk modernisasi pesawat Hercules C-130H. Pada tahun 2023, GMFI juga dipercaya untuk memelihara pesawat Boeing Business Jet dari Kementerian Sekretariat Negara yang kemudian dilanjutkan lagi pada tahun 2024.
GMFI melanjutkan ekspansi pada sektor pertahanan dengan penambahan kapabilitas untuk merawat helicopter Bell 412, dan untuk proyek pertamanya telah melalui uji fungsi dan uji terbang pada awal Mei lalu, setelah menjalani paket pemeliharaan PI 5 years/5000 hours oleh GMFI.
Di awal tahun ini, GMFI pun melakukan penandatanganan kerja sama untuk pengembangan kapabilitas modernisasi helikopter Super Puma dengan Airbus Helicopter. GMFI juga bertugas merawat pesawat 737NG milik Kepolisian Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT