Gopay Beli Saham Bank Jago Rp 2,25 Triliun

18 Desember 2020 18:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo Bank Jago. Foto: Bank Jago
zoom-in-whitePerbesar
Logo Bank Jago. Foto: Bank Jago
ADVERTISEMENT
PT Dompet Karya Anak Bangsa (GoPay), sayap fintech dari Gojek, resmi menambah kepemilikan saham di PT Bank Jago Tbk. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), diketahui Gopay telah memiliki 449,14 juta saham yang setara dengan 4,14 persen saham Bank Jago. Kemudian, Gopay membeli 1,95 miliar saham atau 18,02 persen lagi pada hari ini, Jumat (18/12).
ADVERTISEMENT
Sekarang total kepemilikan GoPay terhadap saham Bank Jago adalah sebesar 22,16 persen. Dalam keterbukaan informasi BEI, diketahui GoPay membeli saham Bank Jago pada harga Rp 1.150 per saham. Sehingga total transaksi yang dikeluarkan Gopay mencapai Rp 2,25 triliun.
Melalui Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka, Direktur Utama Gopay Andre Soelistyo juga telah melaporkan aksi korporasi tersebut kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
com-Gopay Foto: Anggi Bawono/kumparan
Kabar masuknya Gojek ke Bank Jago sebenarnya sudah santer terdengar dalam beberapa bulan terakhir. Spekulasi ini bermula dari beralihnya kepengendalian bank umum kelompok usaha (BUKU) II ini seiring dengan rampungnya proses penerbitan saham baru dan penambahan modalnya pada akhir Maret lalu.
Kini, pengendali Bank Jago adalah bankir senior Jerry Ng dan pendiri Northstar Pacific Patrick Walujo. Jerry melalui PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia memegang saham Bank Jago sebesar 37,65 persen. Sedangkan Patrick melalui Wealth Track Technology Limited menguasai 13,35 persen saham.
ADVERTISEMENT
Langkah Bank Jago menjadi bank digital juga disebut-sebut sejalan dengan keinginan Gojek memperkuat bisnis layanan keuangan digital GoPay di Tanah Air dan kawasan Asia Tenggara. Sejak awal 2019, Gojek memang semakin serius menggarap bisnis keuangan melalui layanan keuangan Gopay.