Hadiri KTT APEC 2024, Prabowo Ajak Perusahaan Asing Investasi di Indonesia

15 November 2024 10:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Prabowo Subianto saat bertemu dengan Presiden Peru Dina Boluarte di Istana Peru Palacio de gobierno di Lima, Peru pada Kamis (14/11) waktu setempat. Foto: Hugo Curotto/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo Subianto saat bertemu dengan Presiden Peru Dina Boluarte di Istana Peru Palacio de gobierno di Lima, Peru pada Kamis (14/11) waktu setempat. Foto: Hugo Curotto/AFP
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo Subianto mengatakan Indonesia membutuhkan investasi sekitar USD 600 miliar. Untuk mencapai nilai tersebut, Prabowo mengajak perusahaan asing menanamkan modal di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Kami menghitung bahwa kami membutuhkan investasi sekitar USD 600 miliar, dan kami mengundang peserta asing untuk masuk dan mengambil bagian dalam hal ini," kata Prabowo dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 2024 di Peru, Jumat (15/11).
Prabowo mengungkapkan sudah banyak perusahaan yang telah terlibat untuk mendorong perekonomian Indonesia. Prabowo juga terbuka untuk kerja sama bisnis. Ia pun bertekad untuk melindungi semua investasi dari perusahaan asing untuk Indonesia.
"Indonesia terbuka untuk lebih banyak bisnis. Saya bertekad untuk melindungi semua investasi, memberikan kondisi ekonomi yang menguntungkan, terlibat dalam organisasi ekonomi utama dunia, dan bekerja sama dengan Anda semua untuk menciptakan kesejahteraan bersama," kata Prabowo.
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Peru Dina Boluarte di Istana Peru Palacio de gobierno di Lima, Peru pada Kamis (14/11) waktu setempat. Foto: Zamachsyari/kumparan
Prabowo juga mengajak investor untuk manfaatkan peluang investasi di Indonesia. Apalagi sebagian wilayah di Indonesia itu perairan, yang memiliki potensi yang besar untuk menggarap program perikanan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Prabowo juga bertekad Indonesia bisa memiliki industri pengolahan dan mendorong lebih banyak eksplorasi minyak, gas, dan mineral ke depannya.
"Saya kira sekarang tiga perempat wilayah nasional kami adalah perairan. Kami memiliki potensi yang luar biasa untuk, katakanlah, program perikanan yang terencana dengan baik, budidaya air, dan banyak industri pengolahan. Kami bertekad untuk melakukan industrialisasi dengan melakukan hilirisasi sumber daya kami, mengolah sumber daya kami," kata Prabowo.
"Kami memiliki 26 komoditas yang kami bertekad untuk memiliki industri pengolahan. Saya percaya bahwa kesejahteraan hanya dapat datang dari perdamaian. Perdamaian datang dari pengertian. Pengertian datang dari keterlibatan dan negosiasi," ujarnya