Harga BBM Shell Paling Mahal dari SPBU Lain, Apa Alasannya?

28 Juni 2022 18:27 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi SPBU Shell Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi SPBU Shell Foto: Sena Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Shell Indonesia menjelaskan soal harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Shell menjadi yang paling mahal di antara perusahaan minyak dan gas (migas) lain di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Adapun harga terbaru per 15 Juni 2022, harga BBM kadar oktan (RON) 92 Shell yaitu Shell Super berkisar antara Rp 17.500 hingga Rp 17.900 per liter. Sementara untuk BBM RON 98 yaitu Shell V-Power yaitu berkisar antara Rp 18.500 sampai Rp 19.150 per liter.
Sementara untuk solar yaitu jenis Shell V-Power Diesel seharga Rp 19.460 per liter dan Shell Diesel Extra berkisar antara Rp 19.040 sampai Rp 19.250 per liter.
Vice President Trading and Supply PT Shell Indonesia Sendy Soeriaatmadja menjelaskan, harga bensin Shell bisa lebih mahal daripada SPBU lain di Indonesia, terutama dibandingkan PT Pertamina (Persero), karena ada formula harga yang harus dipatuhi dengan melihat MOPS (Mean of Plats Singapore).
ADVERTISEMENT
"Kalau dilihat harga kita lebih mahal dengan big brother kita ya, bahwa di dalam regulasi itu ada formula pricing-nya, jadi tinggal masukin angka keluarlah harga ini. Ini ada harga eceran tertinggi (HET)," kata Sendy saat media gathering di Jakarta, Selasa (28/6).
Sendy melanjutkan, harga MOPS hari ini contohnya untuk bensin RON 92 berada di harga USD 148 per barel, sehingga harga bensin RON 92 untuk satu liter saat ini seharga Rp 13.496.
"Ada logistic cost-nya saya bawa dari Singapura, terus raw transport-nya, terus investasi ke pom bensinnya saat ini Shell ada 180 ritel site. Akhirnya build up ya harganya memang segitu," jelasnya.
Ilustrasi SPBU Shell Foto: Sena Pratama/kumparan
Dia menegaskan, harga tersebut sudah ditentukan oleh pemerintah, sehingga Shell Indonesia tidak bisa menetapkan harga sendiri maupun menaikkan harga. Pihaknya hanya bisa mengikuti peraturan pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Itu juga kan HET, teman lain bisa aja harga lebih rendah, mungkin itu strategi mereka, cuma kalau kami melihat harga distribution cost-nya dan lain-lain ya tadi lihat sendiri kan memang segitu harganya," tutur Sendy.
Shell Yakin Tidak Akan Kehilangan Konsumen
Dengan harga bensin yang mahal tersebut, Sendy yakin Shell Indonesia tidak akan ditinggalkan oleh konsumen di dalam negeri. Dia meyakini jika para konsumen tetap setia dengan kualitas yang dihadirkan Shell.
"Kami yakin bahwa masih banyak juga yang appreciate kualitas Shell, dan service dari kami juga, kami merasa bahwa semua ada marketnya, bukan takut ditinggalkan off course ini ada impactnya cuma kami yakin loyal customers kita masih akan datang ke kita," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Sendy juga berkata, dengan kondisi pesaingnya yaitu Pertalite RON 90 sudah menjadi BBM bersubsidi harganya tidak akan ada kenaikan, dia menegaskan Shell tetap berpegang pada kondisi MOPS yang harganya berbeda-beda setiap bulan.
"Mengenai rencana RON 90 (Pertalite) itu kami enggak komen di situ cuma setiap pemain kan ada strategi masing masing. Kami strateginya mungkin ke arah berikan yang terbaik untuk customers kami sesuai service produk kami," tandasnya.