Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
Harga Daging Ayam dan Cabai Merangkak Naik di Yogyakarta
20 Februari 2024 18:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan. Hal tersebut juga terasa di Kota Yogyakarta, kebutuhan pokok yang naik di antaranya adalah daging ayam dan cabai rawit.
ADVERTISEMENT
"Sekarang Rp 35 ribu (per kilo), ini cukup tinggi karena di kemarin-kemarin sempet yang Rp 30-31 ribu, nah ini udah sampai Rp 35 ribu," kata Kepala Bidang Ketersediaan, Pengawasan, dan Pengendalian Perdagangan, Disperindag Kota Yogyakarta, Sri Riswanti, di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (20/2).
Sri Riswanti mengatakan pihaknya mengantisipasi dan menjaga agar tak jadi kenaikan harga daging ayam tidak makin melonjak. Kenaikan harga daging ayam ini karena banyak peternak menyembelih ayam lebih awal lantaran pakan yang mahal.
"Harapan kami ini tidak kemudian berpengaruh saat kita lebaran dan puasa kan kebutuhan daging ayam meningkat, jadi mahal," katanya.
"Dari sekarang kita mulai antisipasi kalau saat itu ayam tembus Rp 40 ribu yang kita beri subsidi Rp 2 ribu per kilogram," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu untuk cabai rawit saat ini di angka Rp 70 ribu per kilogram. Dia berharap harga cabai jangan sampai ratusan ribu per kilogram.
"Ini cabai rawit hari ini Rp 70 ribu cukup (tinggi), kemarin kan sempet di Rp 50-40 ribu cukup murah ya, ini udah mulai naik lagi hari ini," katanya.
Harga Beras
Sri Riswanti menjelaskan saat ini harga beras premium di Yogyakarta , contohnya di Pasar Beringharjo di angka Rp 15 ribu sampai 16 ribu per kilogram. Sementara untuk beras medium di harga Rp 14 ribu.
"Harga ini mungkin kalau saya melihat di beberapa kabupaten kiri kanan seperti Bantul dan Sleman ya kita cukup bisa dikatakan walaupun kita tidak sentra produksi tapi harga itu masih bisa selaras dengan Kabupaten yang mereka produksi," katanya.
ADVERTISEMENT
Ketersedian beras pun diklaim aman untuk satu bulan ke depan meski stok menurun. Selanjutnya diperkirakan akan terjadi panen raya di Bulan Maret-April.
"Jadi situasi normal ketika kemarin tidak terjadi el nino harusnya kita Februari sudah mulai panen dan puncak panen raya itu Maret tetapi ini kan mundur mungkin nanti Maret minggu ketiga empat itu mulai ada yang panen, nah puncaknya mungkin awal-awal April. Nah kita berharap nanti di bulan-bulan itu pasokan sudah banyak masuk ke Kota Yogya," katanya.
Neraca penopang ketersediaan beras di Kota Yogyakarta yang pertama adalah Bulog. Lalu, kabupaten tetangga seperti Kabupaten Bantul dan Sleman lalu Kabupaten Klaten dan Boyolali di Jawa Tengah.