Harga Emas Sentuh Rekor Tertinggi, Investor Lirik Saham Emiten Tambang

7 Mei 2023 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi emas batangan Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi emas batangan Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Harga emas telah menyentuh rekor tertingginya di atas USD 2.050 per troy ounce. Hingga Jumat (5/5), harga emas spot naik 1,3 persen menjadi 2.045,49 per ounce berdasarkan laporan Reuters.
ADVERTISEMENT
Kenaikan ini sebagai respons pasar atas keputusan The Fed yang menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin menjadi 5,25 persen. Krisis bank memang telah berangsur pulih, namun harga emas masih bertahan di sekitar level tertingginya.
Tim analis Lotus Sekuritas memprediksi naiknya harga emas digadang-gadang bakal mengerek harga saham terkait seperti PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB), PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
“Namun investor kemungkinan akan lebih selektif memilih karena laporan keuangan emiten periode Maret 2023 untuk sebagian emiten telah keluar, kecuali MDKA dan SQMI. Untuk emiten yang telah merilis laporan keuangan seperti BRMS dan ANTM, terlihat berhasil mencatat pertumbuhan kinerja yang positif namun tidak istimewa,” tulis tim Lotus Sekuritas dalam risetnya, dikutip Minggu (7/5).
ADVERTISEMENT
Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova melihat prospek emiten emas masih cukup menjanjikan tahun ini, terutama mengacu pada harga di pasar spot secara teknikal. Sentimen ini akan masih baik untuk tahun ini.
“Terkait pembelian emas sendiri untuk jangka waktu sangat panjang tidak ada salahnya jika dilakukan saat ini, atau juga jika dengan tujuan switching dari aset berisiko. Namun untuk mencari momentum harga terbaik sebaiknya bisa menunggu terlebih dahulu sampai terjadi koreksi harga yang signifikan,” kata Ivan kepada kumparan.
Menurut Ivan, pertimbangan mengoleksi saham emiten tambang emas dengan indikasi bearish divergence secara teknikal dari bacaan indikatornya. Ia merekomendasikan saham ANTM dengan target price 2.300 dan saham MDKA dengan target price 3.900.
ADVERTISEMENT