Harga Gas LPG 12 Kg Naik Lagi, di Maluku Tembus Rp 243 Ribu

27 Februari 2022 14:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja menata tabung gas elpiji nonsubsidi di salah satu agen di Petojo, Jakarta, Selasa (28/12/2021).  Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja menata tabung gas elpiji nonsubsidi di salah satu agen di Petojo, Jakarta, Selasa (28/12/2021). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Harga gas LPG nonsubsidi kembali naik hari ini, Minggu (27/2). Ini merupakan kedua kalinya dalam dua bulan. Terakhir, PT Pertamina (Persero) menaikkan harga gas LPG pada 25 Desember 2021.
ADVERTISEMENT
Manajemen mengumumkan, harga LPG nonsubsidi kali ini naik Rp 15.500 per kg. Harga terbaru ini berlaku untuk jenis Bright Gas 5,5 kg, Bright Gas 12 kg, dan Elpiji 12 kg.
Dikutip dari situs Pertamina, dengan kenaikan Rp 15.500 per kg, harga gas LPG nonsubsidi berbeda di berbagai daerah. Harga jual LPG nonsubsidi untuk rumah tangga di tingkat Agen di luar radius 60 km dari lokasi Filling Plant adalah harga jual di tingkat Agen (bukan pengecer) ditambah dengan biaya angkutan atau ongkos kirim.
Misalnya, di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Lampung harga gas LPG 12 kg menjadi Rp Rp 189 ribu.
ADVERTISEMENT
Di Provinsi Bangka Belitung Rp 197 ribu. Di Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat Rp 187 ribu.
Di Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur Rp 197 ribu. Di Provinsi Kalimantan Utara Rp 223 ribu.
Pekerja menata tabung gas elpiji nonsubsidi di salah satu agen di Petojo, Jakarta, Selasa (28/12/2021). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
Di Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah Rp 189 ribu. Sedangkan di Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tenggara Rp 197 ribu. Termahal, ada di Provinsi Maluku yang mencapai Rp 243 ribu.
Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading Pertamina Irto Ginting menjelaskan, penyesuaian ini dilakukan mengikuti perkembangan terkini dari industri minyak dan gas.
Tercatat, harga Contract Price Aramco (CPA) mencapai USD 775 per metrik ton, naik sekitar 21 persen dari harga rata-rata CPA sepanjang tahun 2021.
ADVERTISEMENT
"Harga baru seluruh produk LPG non subsidi ini berlaku mulai tanggal 27 Februari 2022," kata Irto dalam keterangan tertulis.
Menurutnya, kenaikan harga ini telah mempertimbangkan kondisi serta kemampuan pasar LPG nonsubsidi, selain itu harga ini masih paling kompetitif dibandingkan berbagai negara di ASEAN. Meski begitu, Irto memastikan harga gas LPG 3 kg yang disubsidi tidak mengalami kenaikan.

Berikut Daftar Harga Gas LPG Nonsubsidi yang Naik Hari Ini: