Harga Komoditas: Harga Minyak Mentah Turun, Nikel dan Timah Naik

7 Februari 2025 8:07 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pengeboran minyak lepas pantai (offshore). Foto: curraheeshutter/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengeboran minyak lepas pantai (offshore). Foto: curraheeshutter/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah melemah, Kamis (6/2), setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengulangi janjinya untuk meningkatkan produksi minyak AS. Hal ini membuat para pedagang ketakutan sehari setelah negara tersebut melaporkan lonjakan stok minyak mentah yang jauh lebih besar dari perkiraan.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, minyak mentah berjangka Brent turun 32 sen atau 0,4 persen menjadi USD 74,29 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate AS turun 42 sen atau 0,6 persen menjadi USD70,61.

Batu Bara

Harga batu bara terpantau turun pada penutupan perdagangan Kamis kemarin. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Februari 2025 turun 2,30 persen menjadi USD 108.95 per ton.

CPO

Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) naik pada penutupan perdagangan Kamis. Berdasarkan situs tradingeconomics, harga CPO naik 0,14 persen menjadi MYR 4.411 per ton.

Nikel

Sementara harga nikel terpantau naik pada penutupan perdagangan Kamis kemarin. Harga nikel berdasarkan situs tradingeconomics naik 2,06 persen menjadi USD 15.875 per ton.

Timah

Harga timah juga terpantau mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Kamis. Berdasarkan situs tradingeconomics harga timah naik 1,76 persen menjadi USD 30.800 per ton.
ADVERTISEMENT