Harga Komoditas Kompak Turun: Minyak Mentah 2 Persen, Nikel 2,8 Persen

27 November 2023 7:52 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pabrik pengolahan Nikel milik PT Vale Indonesia (INCO) di Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pabrik pengolahan Nikel milik PT Vale Indonesia (INCO) di Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah turun pada Jumat (24/11), karena pembebasan sandera di Gaza mengurangi kekhawatiran atas konflik, tetapi harga naik dalam seminggu menjelang pertemuan OPEC+ memutuskan pengurangan produksi pada tahun 2024.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, minyak mentah berjangka Brent turun 1 persen menjadi USD 80,58 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 2 persen menjadi USD 75,54 per barel.

Batu Bara

Sedangkan harga batu bara turun tipis pada penutupan perdagangan Jumat. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Desember 2023 turun 0,08 persen menjadi USD 127.90 per ton.

CPO

Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) juga melemah pada penutupan perdagangan Jumat. Menurut bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Desember 2023 turun 1,17 persen menjadi MYR 3,783 per ton.

Nikel

Adapun harga nikel terpantau merosot pada penutupan perdagangan Jumat. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup menurun 2,89 persen dan menetap di USD 16.138 per ton.
ADVERTISEMENT

Timah

Sementara itu, harga timah juga mengalami penurunan pada penutupan perdagangan Jumat. Harga timah berdasarkan LME berakhir menurun 2,41 persen dan menetap di USD 23.884 per ton.