Harga Komoditas: Minyak Mentah Turun Terdalam Sejak Januari

5 Agustus 2024 7:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengecek proses pengapalan lifting minyak mentah produksi PHR di Dumai Terminal Oil Wharf, Dumai, Riau, Rabu (22/12/2021). Foto: Nova Wahyudi/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengecek proses pengapalan lifting minyak mentah produksi PHR di Dumai Terminal Oil Wharf, Dumai, Riau, Rabu (22/12/2021). Foto: Nova Wahyudi/Antara Foto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Harga minyak mentah turun pada hari Jumat (2/8), mencapai titik terendah sejak Januari lalu. Penurunan ini dipengaruhi oleh data yang menunjukkan bahwa ekonomi AS menambah lebih sedikit lapangan kerja dari yang diharapkan bulan lalu, dan data ekonomi Tiongkok yang lemah menambah lebih banyak tekanan.
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah Brent turun USD 2,71 atau 3,41 persen menjadi USD 76,81 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS turun USD 2,79, atau 3,66 persen menjadi USD 73,52.
Batu Bara
Harga batu bara naik pada penutupan perdagangan Jumat kemarin. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Agustus 2024 naik 1,55 persen menjadi USD 144,10 per ton.
CPO
Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) juga terpantau naik pada penutupan perdagangan Jumat. Menurut
bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Agustus 2024 naik dari MYR 3,992 per ton jadi MYR 4,040 per ton.
Nikel
Harga nikel terpantau naik pada penutupan perdagangan Jumat. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup turun 0,06 persen menjadi USD 16.273 per ton.
ADVERTISEMENT
Timah
Harga timah terpantau naik pada penutupan perdagangan Jumat. Harga timah berdasarkan LME berakhir naik 0,98 persen menjadi USD 30.188 per ton.