Harga Komoditas Naik Semua, Batu Bara Melesat 2,75 Persen

Ilustrasi kapal tongkang membawa batu bara di sungai Mahakam. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Harga minyak mentah naik sekitar 1 persen pada hari Rabu (3/7), setelah penurunan stok minyak mentah AS yang lebih besar dari perkiraan. Badan Informasi Energi AS (EIA) melaporkan adanya penurunan penyimpanan minyak mentah sebesar 12,2 juta barel pada minggu lalu, lebih besar dari perkiraan para analis yaitu 680.000 barel.

Minyak mentah berjangka Brent naik USD 1,10, atau 1,3 persen menjadi USD 87,34 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik USD 1,07, atau 1,3 persen menjadi USD 83,88.

Batu Bara

Harga batu bara naik pada penutupan perdagangan Rabu kemarin. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman Juli 2024 naik 2,75 persen menjadi USD 135.00 per ton.

CPO

Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) terpantau naik pada penutupan perdagangan Rabu. Menurut bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Juli 2024 naik dari MYR 4,130 per ton jadi MYR 4,135 per ton.

Nikel

Harga nikel juga terpantau naik pada penutupan perdagangan Rabu. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup naik 1,88 persen menjadi USD 17.323 per ton.

Timah

Harga timah terpantau naik pada penutupan perdagangan Rabu. Harga timah berdasarkan LME berakhir naik 1,34 persen menjadi USD 33.363 per ton.