Harga Komoditas: Nikel Naik 0,81 Persen, Batu Bara Turun 1,10 Persen

Ilustrasi tambang batu bara. Foto: Shutterstock

Harga minyak dunia naik tipis, setelah dalam seminggu mengalami tren penurunan. Minyak sawit atau CPO turun baik untuk kontrak Juni atau Juli 2024 ini. Harga timah mulai menurun setelah mengalami tren kenaikan di awal bulan Mei. Sedangkan nikel mulai naik setelah mengalami tren penurunan di beberapa hari terakhir.

Minyak Mentah

Harga minyak mentah naik sekitar 1 persen pada penutupan perdagangan hari Jumat (24/5). Namun turun selama seminggu di tengah kekhawatiran suku bunga yang tinggi dalam jangka waktu yang lama.

Dikutip dari Reuters, Senin (27/5), kontrak minyak mentah Brent bulan Juli naik 76 sen menjadi USD 82,12 per barel. Kontrak Agustus yang lebih aktif ditutup naik 73 sen pada USD 81,84. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS menetap 85 sen, atau 1,1 persen lebih tinggi menjadi USD 77,72.

Pada hari Kamis, Brent ditutup pada level terlemahnya sejak 7 Februari dan kontrak berjangka WTI AS berada pada level terendah sejak 23 Februari.

Batu Bara

Harga batu bara terpantau turun pada penutupan perdagangan Jumat (25/5). Berdasarkan bursa ICE Newcastle, harga batu bara untuk kontrak Juni 2024 turun 0,99 persen menjadi USD 141,40 per ton. Sedangkan untuk kontrak Juli 2024 turun 1,10 persen menjadi USD 145,90 per ton.

CPO

Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) terpantau turun. Dikutip dari Bursa Malaysia, Senin (27/5) harga CPO untuk kontrak Juli 2024 turun 0,3 persen menjadi MYR 3.883 per ton. Sedangkan harga CPO kontrak Juni 2024 turun 0,2 persen menjadi MYR 3.868 per ton.

Nikel

Harga nikel naik pada penutupan perdagangan Jumat (24/5). Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup naik 0,81 persen menjadi USD 20.250 per ton.

Berdasarkan LME, harga nikel paling tinggi selama empat pekan terakhir mencapai USD 21.615 per ton, dan terendah ada di level USD 18.648 per ton.

Timah

Harga timah berdasarkan situs LME ditutup turun 0,6 persen pada perdagangan terakhir, Jumat (24/5). Harga timah menjadi USD 33.229 per ton.

Harga timah sempat berada di level USD 30.603 per ton di Mei awal, kemudian berfluktuasi menunjukkan tren menanjak, sebelum kemudian turun setelah menyentuh level USD 34.468 per ton.