Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Harga Minyak Mentah Turun, Investor Masih Cermati Rencana Negosiasi AS-China
8 Mei 2025 7:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah terpantau turun pada penutupan perdagangan Rabu (7/5). Rata-rata penurunan sebesar USD 1 per barel terjadi karena investor meragukan bahwa negosiasi perdagangan Amerika Serikat (AS) dengan China yang akan datang akan menghasilkan terobosan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters pada Kamis (8/5), harga minyak mentah Brent turun USD 1,03 atau 1,66 persen menjadi USD 61,12 per barel. Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate AS turun USD 1,02 atau 1,73 persen menjadi USD 58,07 per barel.
AS dan China direncanakan akan bertemu di Swiss untuk mendiskusikan penyelesaian perang dagang yang mengganggu ekonomi global.
“Meskipun pertemuan itu mungkin menandakan adanya pencairan, harapan untuk terobosan tetap rendah. Kecuali AS menerima konsesi perdagangan yang besar, de-eskalasi lebih lanjut tampaknya tidak mungkin," kata Thiago Duarte, analis pasar di Axi.
Soal sanksi AS terhadap Iran juga dicermatj investor. Wakil Presiden AS JD Vance menggambarkan pembicaraan Washington dengan Iran sejauh ini sangat baik dan mengatakan ada kesepakatan yang harus dibuat yang akan mengintegrasikan kembali Iran ke dalam ekonomi global sambil mencegahnya mendapatkan senjata nuklir.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, AS mengancam sanksi sekunder terhadap Iran setelah pembicaraan keempat ditunda antara AS dan anggota OPEC soal produksi lebih dari 3 juta barel per hari, atau sekitar 3 persen dari produksi global.
"Ada kemungkinan AS akan mencabut sanksi terhadap minyak Iran, yang saat ini sedang berada di bawah tekanan maksimum," kata Phil Flynn, analis senior di Price Futures Group.
CPO
Harga minyak kelapa sawit atau Crude Palm Oil (CPO) terpantau melanjutkan penurunan. Berdasarkan situs Barchart, harga CPO untuk kontrak Juni 2025 turun 0,43 persen menjadi MYR 3.716 per ton.
Batu Bara
Selain itu harga batu bara justru terpantau melanjutkan kenaikan. Berdasarkan situs Barchart, harga batu bara untuk kontrak Juni 2025 naik 0,33 persen ke level USD 105,25 per ton.
ADVERTISEMENT
Nikel
Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) terpantau stagnan. Harga nikel bertahan di posisi USD 15.698 per ton.
Timah
Harga timah berdasarkan situs London Metal Exchange (LME) juga terpantau stagnan di posisi USD 31.992 per ton.