Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Harga MinyaKita di Atas HET, Mendag Minta Produsen Pasok Dua Kali Lipat
3 Maret 2025 15:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengatakan saat ini Kementerian Perdagangan telah sepakat dengan produsen agar memasok MinyaKita dua kali lipat selama Ramadan dan Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
Hal ini dilakukan agar pasokan dan harga MinyaKita sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).
Budi mengakui harga rata-rata nasional MinyaKita mencapai Rp 17.400 per liter, padahal sesuai HET seharusnya dijual Rp 15.700 per liter.
“Produsen sudah sepakat akan memasok dua kali lipat. Ya kami sudah bertemu, sudah diadakan rakor juga,” ujar Budi ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Senin (3/3).
Untuk itu, Budi berharap keputusan menambah pasokan dapat menurunkan harga rata-rata minyak goreng nasional. Untuk Idul Fitri, Budi juga berharap harga MinyaKita di pasaran sudah berada sesuai HET.
“Sekarang pun dari sisi pasokan nggak ada masalah. Tapi kita akan tingkatkan pengawasan kita di lapangan. ya doain aja semua normal ya (saat lebaran),” kata Budi.
ADVERTISEMENT
Selain MinyaKita, Budi juga akan mengantisipasi beberapa kenaikan komoditas lainnya agar tidak melampaui harga acuan.
“Besok kita akan rakor dengan para distributor dan produsen ayam. Karena kita antisipasi semua, biasanya karena kalau bulan Ramadan itu yang naik harga beras, gula, minyak kita, bawang, telur, dan daging,” ujarnya.