Harga Pangan Masih Tinggi di Awal 2025, Cabai Rawit Merah Tembus Rp 85 Ribu/Kg

Pedagang menata cabai rawit di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (7/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Sejumlah harga pangan mulai dari beras daging sapi hingga cabai rawit merah masih terpantau terus meroket di awal tahun ini.

Berdasarkan laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional Bank Indonesia pada Rabu (8/1) harga beras berkualitas I terpantau naik 1,08 persen menjadi Rp 14.000 dibandingkan satu hari sebelumnya.

Hah serupa juga terjadi pada beras kualitas medium I yang naik 1,32 persen menjadi Rp 15.300 per kg, beras kualitas medium II juga naik 1,68 persen menjadi Rp 15.150 per kg beras kualitas super I juga naik 0,91 persen menjadi Rp 16.600 per kg dan beras kualitas super II juga naik 0,62 persen menjadi Rp 16.150 per kg. Sementara beras merah ukuran sedang mengalami penurunan 1,92 persen menjadi Rp 43.400 per kg

Komoditas pangan cabai juga terpantau naik, kenaikan tertinggi terjadi pada cabai rawit hijau yang naik 21,31 persen menjadi Rp 60.900 per kg, kemudian cabai rawit merah yang naik 19,61 persen menjadi Rp 85.100 per kg dan cabai merah keriting yang naik tipis 0,52 persen menjadi Rp 57.750 per kg.

Kendati demikian cabai merah besar terpantau mengalami penurunan 2,78 persen menjadi Rp 56.000 per kg

Daging sapi kualitas I juga mengalami kenaikan harga 1,09 persen menjadi Rp 139.050 rupiah per kg daging sapi kualitas II juga naik 0,66 persen menjadi Rp 130.050 per kg.

Meski demikian daging ayam rasa segar terpantau mengalami penurunan harga sebesar 1,14 persen menjadi 39.100 per kg. Hal serupa juga terjadi pada telur ayam ras yang mengalami penurunan 0,94 persen menjadi Rp 31.550 per kg

Lalu gula pasir lokal naik 0,83 persen menjadi Rp 18.150 per kg, namun gula pasir berkualitas premium terpantau mengalami penurunan harga meskipun tipis sebesar 0,26 persen menjadi Rp 19.400 per kg.

Minyak goreng curah juga mengalami kenaikan sebesar 1,36 persen menjadi Rp 18.700 per kg, minyak goreng kemasan bermerek I juga naik 0,46 persen menjadi Rp 21.900 per kg, namun minyak goreng berkemasan merek II terpantau Mengalami penurunan 0,72 persen menjadi Rp 20.800

Sama seperti rata-rata harga pangan yang dirilis oleh Bank Indonesia, berdasarkan laman Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) beras cabai rawit merah dan daging sapi masih menjadi komoditas yang meroket pada Rabu (8/1) dibandingkan dengan seminggu yang lalu atau 1 Januari 2025.

Pedagang menuang beras eceran yang dijual di salah satu kios di Pasar Minggu, Jakarta, Senin (3/6/2024). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Beras medium mengalami kenaikan sebesar 0,15 persen menjadi Rp 13.600 per kg, namun beras premium mengalami ketetapan harga pada Rp 15.510 per kg, sementara beras Bulog atau beras Stabilisasi Pasokan dan Harga pangan (SPHP) mengalami penurunan tipis sebesar 0,08 persen menjadi Rp 12.490 per kg.

Cabai rawit merah mengalami kenaikan sebesar 0,62 persen menjadi Rp 73.610 per kg dan cabai merah keriting yang mengalami penurunan harga sebesar 0,37 persen menjadi Rp 51.670 per kg

Daging sapi murni mengalami kenaikan harga sebesar 0,18 persen menjadi Rp 135.650 per kg, gula konsumsi juga mengalami kenaikan sebesar 0,11 persen menjadi Rp 18.050 per kg minyak goreng kemasan sederhana juga naik sebesar 0,68 persen menjadi Rp 19.340 per liter, tepung terigu curah juga mengalami kenaikan harga sebesar 0,61 persen menjadi 9.910 per kg

Kemudian harga bahan pangan yang mengalami penurunan adalah bawang putih bonggol turun tipis 0,05 persen menjadi 42.990 per kg, telur ayam ras juga turun sebesar 0,42 persen menjadi 30.630 per kg, minyak goreng curah turun 0,34 persen menjadi Rp 17.490 liter, jagung tingkat peternak juga turun sebesar 1,56 persen menjadi Rp 6.240 per kg

Di DKI Jakarta, berdasarkan lama Info Pangan Jakarta beras IR I mengalami kenaikan sebesar Rp 80 menjadi Rp 15.075 per kg, beras premium juga mengalami kenaikan sebesar Rp 311 menjadi Rp 16.305 per kg

Cabai keriting mengalami kenaikan harga Rp 1.189 menjadi Rp 74.263 per kg, cabai merah besar juga mengalami kenaikan harga sebesar Rp 2.391 menjadi Rp 69.083 per kg. Sedangkan cabai rawit merah mengalami penurunan harga sebesar Rp 3.900 menjadi Rp 113.839 per kg meski harganya masih tinggi, dan cabai rawit hijau yang juga mengalami penurunan harga sebesar Rp 59 menjadi Rp 79.093 per kg

Daging sapi paha belakang juga terpantau mengalami kenaikan harga Rp 1.242 menjadi Rp 142.688 per kg dan daging sapi murni juga mengalami kenaikan harga Rp 1.209 menjadi Rp 140.513 per kg, daging ayam ras juga mengalami kenaikan harga sebesar Rp 720 menjadi Rp 40.922 per ekor, sementara telur ayam ras mengalami penurunan harga sebesar Rp 32 menjadi Rp 30.691 per kg

Bawang merah juga mengalami penurunan harga sebesar Rp 650 menjadi Rp 45.332 per kg, bawang putih juga turun sebesar Rp 432 menjadi Rp 47.079 per kg.