Harga Saham Anjlok, BEI Suspensi Emiten Sultan Subang (BEBS)

16 Juni 2023 10:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara atau suspensi emiten milik Sultan Subang, PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS). Suspensi diterapkan mulai perdagangan hari Jumat (16/6).
ADVERTISEMENT
Manajemen BEI menjelaskan, suspensi dilakukan karena harga saham anjlok secara signifikan. Penghentian sementara perdagangan Saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.
"Sehubungan dengan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Berkah Beton
Sadaya Tbk (BEBS), dalam rangka cooling down, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), pada perdagangan tanggal 16 Juni 2023," tulis manajemen BEI dalam surat, Jumat(16/6).
BEI menjelaskan, penghentian sementara perdagangan saham BEBS dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk.
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan," katanya.
ADVERTISEMENT
Mengutip data RTI, saham BEBS anjlok 47,13 persen selama sepekan terakhir. Lalu saham BEBS melemah 80,42 persen dalam sebulan terakhir.
Suspensi emiten BEBS ini bukan yang pertama kalinya. Pada 18 Januari 2023 lalu, BEI menghentikan sementara perdagangan saham BEBS.
Hal sama juga terjadi pada tanggal 14 September 2021. BEI suspensi saham BEBS karena terjadi peningkatan harga saham yang signifikan.