Harga Saham BRI Tembus Rekor Tertinggi di Rp 3.920 per Lembar

24 Januari 2018 15:41 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direksi BRI harga saham pasca stock split (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direksi BRI harga saham pasca stock split (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Harga per lembar saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk hari ini menembus rekor tertinggi yaitu Rp 3.920. Torehan ini berhasil mengerek kapitalisasi pasar perusahaan dengan kode emiten BBRI tersebut yang mencapai Rp 483,52 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Strategi Bisnis dan Keuangan BRI, Haru Koesmahargyo mengatakan, dengan capaian tersebut BRI menjadi perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar keempat di Asia Tenggara.
“Alhamdulillah, pencapaian merupakan respon positif dari pasar atas kinerja Bank BRI yang terus tumbuh secara berkualitas dan berkelanjutan,” ungkap Haru dalam keterangan resminya, Rabu (24/1).
Paparan kinerja keuangan BRI triwulan III (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Paparan kinerja keuangan BRI triwulan III (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Lebih lanjut Heru menjelaskan, sejak melakukan stock split kedua pada pertengahan November 2017 lalu, harga saham BRI mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pada perdagangan saham perdana sejak stock split kedua November lalu, harga saham BRI berada di angka Rp 3.280 per lembarnya.
Saat ini harga saham BRI mencapai Rp 3.920. Artinya, dalam kurun waktu 2 bulan, harga saham BRI telah naik 19,5%.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, BBRI mencatatkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 20,5 triliun hingga kuartal-III tahun 2017. Jumlah tersebut tumbuh 8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp 18,97 triliun.