Hari Pertama Libur Lebaran, Konsumsi Pertamax Melonjak 24%

10 Juni 2018 10:21 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
SPBU Rest Area 287 tol Pejagan-Pemalang. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
SPBU Rest Area 287 tol Pejagan-Pemalang. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Pertamina (Persero) mencatatkan adanya kenaikan rata-rata konsumsi harian Bahan Bakar Minyak (BBM) di hari pertama libur panjang jelang Lebaran 2018. Konsumsi untuk BBM jenis Pertamax mengalami peningkatan sebesar 24% dibandingkan konsumsi harian normal.
ADVERTISEMENT
Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito, kenaikan konsumsi BBM ini sesuai dengan estimasi perseroan sebelumnya. Apalagi di hari pertama para pemudik yang menggunakan kendaraan bermotor sudah terlihat cukup banyak.
"Kami memperkirakan puncak arus mudik terjadi mulai kemarin (Sabtu). Meningkatnya konsumsi Pertamax dan Dex mencerminkan kesadaran konsumen memakai BBM berkualitas untuk menjaga mesin kendaraan selama perjalanannya," kata Adiatma dalam keterangan resminya, Minggu (10/6).
Berdasarkan data Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2018 Pertamina, pada Sabtu (9/6) siang, penyaluran Pertamax sudah mencapai 22,1 juta liter. Pada kondisi normal, penyaluran rata-rata Pertamax sebesar 17,8 juta liter.
Sementara itu, produk unggulan untuk kendaraan diesel yakni Dex naik 6% menjadi 773 ribu liter, dibandingkan rata-rata harian normal 729 ribu liter.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Adiatma juga mencatatkan kenaikan juga terjadi pada konsumsi Avtur. Pada Sabtu (9/6), penyaluran bahan bakar pesawat terbang meningkat 5%, dari rata-rata harian sebesar 16,5 juta liter menjdi 17,4 juta liter.
SPBU Rest Area 287 tol Pejagan-Pemalang. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
SPBU Rest Area 287 tol Pejagan-Pemalang. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sementara, untuk kebutuhan rumah tangga, penggunaan LPG tercatat sebesar 25,8 ribu metrik ton (MT) atau naik 23% dari harian rata-rata yang sebesar 21 ribu MT.
Pertumbuhan konsumsi LPG sudah terlihat sejak Selasa 5 Juni 2018, atau H-10 Lebaran. Ketahanan stok LPG juga dalam kondisi aman hingga 17 hari ke depan. Stok ini jauh diatas standar stok nasional yang ditetapkan yakni 11 hari.
Adiatma menyebutkan, untuk tetap menjaga penyaluran distribusi BBM selama musim arus mudik Lebaran 2018 ini, pihaknya akan terus melakukan monitoring dan distribusi sesuai dengan kebutuhan konsumen.
ADVERTISEMENT
"Apabila pemudik membutuhkan informasi seputar BBM atau mengenai Pertamina, masyarakat bisa menghubungi Pertamina Contact Center di nomor 1500 000,” jelas dia.