Hashim: Qatar dan UEA Bakal Bantu Prabowo Bangun 7 Juta Rumah

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni bersama Utusan Khusus Presiden untuk Energi dan Lingkungan Hidup, Hashim Djojohadikusumo. Foto: Dok. Kemenhut

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo mengungkap ada dua negara yang siap membiayai program 3 juta rumah. Kedua negara tersebut adalah Qatar dan Uni Emirat Arab (UEA).

Untuk Qatar, pemerintah Qatar mengungkap kesediaannya untuk membangun 5 juta unit rumah. Hal ini ditambah seorang dermawan dari Qatar yang turut akan membangun 1 juta unit rumah.

"Saya dengar sendiri dari Pak Presiden Prabowo bahwa Pemerintah Qatar bersedia untuk membiayai 5 juta unit perumahan. Juga ada dermawan dari Qatar secara pribadi akan bantu 1 juta unit perumahan,” ungkap Hashim dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (27/12).

Presiden RI Prabowo Subianto disambut Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), Sabtu (23/11). Foto: Dok: Tim Media Prabowo

Selain itu, Hashim juga membeberkan rencana Uni Emirat Arab untuk turut ambil andil dalam pembangunan rumah. Usai kunjungannya ke Abu Dhabi, Hashim mengungkap pemerintah UEA akan membangun 1 juta unit rumah.

“Saya juga berkunjung, ke Abu Dhabi dan Pemerintah Abu Dhabi menyatakan akan bantu 1 juta unit perumahan. Jadi dua negara ini bersedia untuk membiayai 7 juta unit perumahan," lanjutnya.

Dengan ini, Hashim optimistis target 15 juta unit rumah dalam 5 tahun Pemerintah Prabowo dapat tercapai.

Sebelumnya ada tiga negara yang berminat untuk berinvestasi dalam program ini. Pertama adalah Uni Emirat Arab (UEA), Qatar lalu China. Minat ini muncul karena sektor perumahan dipandang sebagai salah satu penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) yang dapat menjadi instrumen perkembangan ekonomi.