Henry Yosodiningrat Mundur dari Komisaris Mitratel

1 Desember 2023 11:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Henry Yosodiningrat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Henry Yosodiningrat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel, mengumumkan pengunduran Henry Yosodiningrat dari jabatannya selaku komisaris perseroan.
ADVERTISEMENT
Perusahaan menerima surat pengunduran diri Henry pada 28 November 2023. Pengumuman itu disampaikan perusahaan dalam surat keterbukaan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
“Dengan ini kami atas nama perusahaan menyampaikan laporan dan pengumuman informasi atau fakta material perihal pengunduran diri komisaris,” demikian keterangan perusahaan dalam surat keterbukaan.
Terkait dampak terhadap kegiatan atau operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha emiten, perseroan memastikan akan mematuhi ketentuan yang diatur dalam PIJK nomor 33/POJK.94/2014, perihal direksi dan dewan komisaris emiten.
Henry ditunjuk menjadi Komisaris Independen Mitratel sejak 2021. Dia merupakan lulusan sarjana S1 di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta jurusan hukum (1976), S2 Universitas Trisakti Jakarta jurusan hukum (2016). Tahun 2018, Henry Yosodiningrat lulus program doctoral dari Universitas Trisakti jurusan hukum.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Mitratel. Foto: Shutterstock
Perjalanan karier profesional Henry Yosodiningrat dimulai sebagai anggota Ikatan Ahli Hukum se-ASEAN (1987-2000). Dilanjut sebagai anggota Konsultasi Hukum Pasar Modal (1990-1995). Lalu, Henry Yosodiningrat menjadi anggota Dewan Penasehat Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) (1995-2000).
Di tahun 2003-2007, Henry Yosodiningrat melanjutkan kariernya sebagai anggota Dewan Kehormatan Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) dan di tahun 2014-2019 sempat terpilih mewakili rakyat sebagai Anggota DPR RI Periode 2014-2019 Fraksi PDI Perjuangan.