Hotel Griptha (GRPH) Resmi Melantai di BEI, Saham Langsung Sentuh ARB

PT Griptha Putra Persada Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/1/2024). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan

Emiten pengelola properti hotel di Kota Kudus, PT Griptha Putra Persada Tbk resmi mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan kode saham GRPH di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/1).

Saham GRPH melemah 36 poin atau 34,95 persen ke level 67 per lembar atau menyentuh auto reject bawah (ARB). Hotel Griptha menjadi emiten ke-8 yang listing sepanjang 2024.

Dalam IPO ini, perseroan melepas maksimal 20 persen sahamnya ke publik atau sebanyak 200.000.000 saham baru dengan harga Rp 103 per lembar saham, sehingga GRPH berhasil memperoleh dana segar sebesar Rp 20,6 miliar.

"Dengan membuka akses ke pasar modal, kami berharap perusahaan mendapat lebih banyak fleksibiltas sesuai visi kami, memimpin industri bidang perhotelan dan restoran," ujar Direktur Utama Griptha Putra Persada Tbk (GRPH) Alexius Kenny Putra Wijaya dalam seremoni listing GRPH di Gedung BEI, Kamis (18/1).

Adapun dana hasil dari penawaran umum perdana saham ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi yang berhubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham seluruhnya akan digunakan untuk pengembangan usaha dan ekspansi bisnis perseroan ke depan. Sekitar 48,76 persen akan digunakan untuk peningkatan sarana hotel.

Adapun sekitar 4,13 persen dari dana IPO akan digunakan untuk pembuatan 4 gerai beserta pembelian peralatan dan perabotan gerai restoran cepat saji perseroan dengan nama The Flamexpress.

Sekitar 3,36 persen dari dana IPO akan digunakan untuk biaya sewa 4 lokasi gerai baru The Flamexpress. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja untuk mendukung kegiatan usaha Perseroan.