Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) akan mendapatkan kembali Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp 3,56 triliun di tahun 2024. Sekretaris Perusahaan IFG, Oktarina D. Sistha berharap PMN tersebut dapat cair pada triwulan I tahun ini.
ADVERTISEMENT
"Untuk cairnya rencananya semoga harapan kami di triwulan I 2024. Masih ada waktu sesuai dengan harapan dan target," ujarnya dalam Media Gathering di Jakarta, Kamis (28/3).
Sistha mengatakan, dana tersebut digunakan untuk mendukung program penyelamatan polis nasabah Jiwasraya.
Sementara itu, PMN yang diajukan tahun anggaran 2025 sebesar Rp 3 triliun akan digunakan untuk mendukung program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"Untuk yang PMN Rp 3 triliun ini untuk mendukung program KUR pemerintah," ujarnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Sistha mengatakan, pihaknya akan terus melakukan perbaikan dan transformasi serta akan fokus pada beberapa hal.
Di antaranya mendorong anggota holding memperkuat pencadangan, perbaikan model bisnis dan proses, seperti sentralisasi underwriting, implementasi PSAK 117, penguatan dan implementasi risk culture & risk management.
ADVERTISEMENT
Selain itu juga optimalisasi sumber daya, seperti pengelolaan investasi, teknologi informasi, sumber daya manusia dan pengadaan, serta penguatan tata kelola untuk mewujudkan transparansi, prudent, dan kinerja yang berkelanjutan.
“Sebagai konglomerasi keuangan di IKNB dengan 16 Anggota Holding, di tahun ke-4 ini dan ke depannya, kami optimis dapat terus berkontribusi menjalankan transformasi serta kemajuan dalam rangka membangun kepercayaan masyarakat Indonesia dan menjadi market leader di IKNB, khususnya bidang asuransi, penjaminan dan investasi di Indonesia,” ujar dia.
Saat ini, IFG memiliki enam belas perusahaan terafiliasi, yang terdiri dari PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), PT Asuransi Kerugian Jasa Raharja (Jasa Raharja), PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), PT Bahana Sekuritas, dan PT Bahana TCW Investment Management.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada PT Bahana Artha Ventura, PT Grahaniaga Tatautama, PT Bahana Kapital Investa, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life), PT Jamkrindo Syariah, PT Askrindo Syariah, PT Jasa Raharja Putera, PT Asuransi Jasindo Syariah, PT Reasuransi Nasional Indonesia (Nasional Re), PT Mitrasraya.