IHSG Berpeluang Menguat di Awal Pekan, Saham Bank BUMN Diprediksi Cerah

2 September 2024 6:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Refleksi layar menampilkan pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (14/12/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Refleksi layar menampilkan pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (14/12/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang kembali menguat pada perdagangan Senin (2/9). IHSG ditutup menguat pada perdagangan sebesar 0,57 persen atau 43,13 poin ke 7.670,73 di akhir perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (30/8).
ADVERTISEMENT
Tim Analis Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dalam rentang 7.600-7.730 di pekan ini.
"Meski demikian, waspada potensi profit taking pada IHSG di pekan ini. IHSG sempat uji target level pola flag di 7700 sebelum berbalik di Jumat (30/8)," kata Tim Analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Senin (2/9).
Dari domestik, pasar berharap indeks manufaktur Indonesia kembali ke kondisi ekspansif di Agutsus 2024, inflasi diperkirakan stabil di 2,12 persen secara tahunan atau year on year (yoy) di Agustus 2024. Secara umum, kondisi ekonomi domestik relatif masih solid sampai dengan Agustus 2024.
Dari Eropa, inflasi (flash) Euro Area turun ke 2,2 persen yoy di Agustus 2024 dari 2,6 persen yoy di Juli 2024. Dari regional Asia, Tiongkok mengalami penurunan indeks manufaktur (NBS) ke 49,1 di Agustus 2024 dari 49,4 di Juli 2024. Dengan data ini, kondisi manufaktur Tiongkok berada pada fase kontraksi untuk 4 bulan berturut-turut sejak Mei 2024.
ADVERTISEMENT
Kemudian indeks Wall Street menutup bulan Agustus dengan hasil positif. Wall Street mencatatkan penguatan bulanan keempat berturut-turut di Agustus 2024. Sentimen utama masih serupa dengan pekan-pekan sebelumnya, yaitu antisipasi pemangkasan sukubunga acuan the Fed di FOMC September 2024.
Realisasi PCE Price Index di 2,5 persen yoy di Juli 2024 yang lebih rendah dari perkiraan (2,6 persen yoy) membuka peluang pemangkasan yang lebih agresif di September 2024.
Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan menurut Phintaro Sekuritas pada hari ini yaitu BBNI, BMRI, BBRI, BBCA, ISAT, BRPT, SMGR dan INCO.
Sementara itu, Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7,743, namun apabila break support maka arah IHSG akan menguji 7,371-7,460.
ADVERTISEMENT
"IHSG menguat 0,57 persen ke 7,670 (Jumat pekan lalu) disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama IHSG masih mampu berada di atas 7,547 sebagai supportnya, maka posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i] dari wave 3," kata Tim Analis MNC Sekuritas, Senin (2/9).
Adapun rekomendasi saham dari Tim Analis MNC Sekuritas pada perdagangan saham AKRA (Buy on Weakness), BRPT (Buy on Weakness), INDY (Buy on Weakness), dan MDKA (Buy on Weakness).
***
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.