IHSG Diprediksi Melemah, Catat Saham yang Direkomendasikan

14 Januari 2025 6:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan Selasa (14/1). Pada Senin (13/1) IHSG ditutup melemah ke level 7.016,879 alias minus 1.015 persen.
ADVERTISEMENT
Analis Phintraco Sekuritas memperkirakan, IHSG akan menguji level support psikologis di 7.000 pada perdagangan Selasa (14/1).
"Oleh karena itu, kami memperkirakan IHSG akan menguji level support psikologis di 7.000 pada perdagangan Selasa (14/1)," kata Tim Analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Selasa (14/1).
Prediksi melemahnya IHSG pada Selasa (14/1) disebabkan karena pelemahan signifikan pada saham-saham big caps sektor perbankan.
Selain itu, tekanan ini juga diperburuk oleh melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Tercatat nilai tukar Rupiah pada Senin (13/1) sore sebesar Rp 16.270 (+0.56 persen).
Sejalan dengan itu, indeks DXY terus mencatatkan penguatan, indeks DXY telah mencapai level 109.86 (+0.21 persen) pada (13/1) sore setelah rilis data tenaga kerja di Amerika Serikat (AS) menunjukkan kondisi ekonominya berada dalam level yang solid.
ADVERTISEMENT
Namun ke depan, menurut riset Phintraco Sekuritas, perhatian pasar akan tertuju pada rilis data inflasi produsen AS untuk bulan Desember, yang diproyeksikan naik menjadi 3.20 persen dari level sebelumnya di 3.00 persen.
Adapun saham yang dapat diperhatikan menurut Phintraco Sekuritas, di antaranya ICBP, MDKA, BRIS, HRUM, dan TAPG.
Berbeda dengan Analis Phintraco Sekuritas, Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya di Selasa (14/1).
Selama IHSG masih mampu bergerak di atas 7.029 sebagai support terdekatnya, maka posisi IHSG diperkirakan berikutnya untuk membentuk wave [b] dari wave B.
"IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji kembali area resistance di 7,197 dan targetnya berada di 7,305-7,421," imbuh Tim Analis MNC Sekuritas dalam risetnya, Selasa (14/1).
ADVERTISEMENT
Rekomendasi saham dari Tim Analis MNC Sekuritas yaitu ASII, DAAZ, ICBP, JPFA.
====
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.