IHSG Diprediksi Menguat ke 7.000, Rotasi ke Saham Defensif Masih Berlanjut

22 September 2023 6:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari Jumat (22/9). Pada perdagangan Kamis (21/9), IHSG ditutup melemah 20,214 poin atau 0,29 persen ke level 6.991,466.
ADVERTISEMENT
Analis Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang, mengamati stochastic RSI masih bergerak naik, mengindikasikan potensi penguatan lanjutan pada IHSG. IHSG berpeluang kembali uji level psikologis 7.000 di Jumat.
"IHSG tertekan oleh koreksi saham-saham bank menyusul keputusan suku bunga The Fed dan pernyataan Kepala The Fed, Jerome Powell," kata Alrich, Jumat (22/9).
Namun, tekanan pada saham-saham bank diredam oleh keputusan BI untuk menahan suku bunga acuan di 5,75 persen dan kenaikan pertumbuhan kredit SPI sebesar 9,06 persen yoy di Agustus 2023. Mempertimbangkan kondisi di atas, rotasi ke saham-saham defensif diperkirakan masih berlanjut di hari ini.
Sementara itu, tim analis MNC Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji rentang area 7.055-7.090 dengan level support di 6.900 dan 6.823 serta resistance di 7.053 dan 7.080. Adapun beberapa saham rekomendasi MNC Sekuritas yaitu BFIN, UNVR, dan WOOD.
ADVERTISEMENT
***
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.