IHSG Diprediksi Menguat, Pelaku Pasar Fokus Kenaikan Suku Bunga The Fed

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Senin (18/9). Selama sepekan, IHSG menguat 0,84 persen dari 6.924,780 pada pekan sebelumnya menjadi posisi 6.982,791.

Tim analis Pilarmas Investindo Sekuritas memperkirakan IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 6.953–7.008. Namun tekanan volatilitas jelang The Fed mungkin akan memberikan koreksi.

“Pelaku pasar dan investor tengah meningkatkan taruhannya dengan terfokus kepada penurunan tingkat suku bunga tahun 2024 mengikuti Fed Plot, sedangkan narasi The Fed sendiri menginginkan tingkat suku bunga berada di posisi yang lebih lama,” tulis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya, Senin (18/9).

The Fed masih menyisakan satu amunisi lagi untuk menaikkan tingkat suku bunga hingga titik 5,75 persen yang terlihat lebih memungkinkan, meskipun ada sedikit yang mengatakan 6 persen.

Kegalauan berada di pasar terkait dengan arah tingkat suku bunga, dan membutuhkan The Fed untuk menunjukkan arah. Saat ini selain tingkat suku bunga, pertumbuhan ekonomi akan menjadi perhatian saat ini, apakah perekonomian Amerika bisa melakukan transisi soft landing dengan baik, ataukah justru pasar tenaga kerja melemah ke arah resesi.

“Pelemahan pertumbuhan bukanlah sesuatu yang bisa dihindarkan, namun tentu bukan berarti dapat dibiarkan hingga resesi. Kenaikan tingkat suku bunga yang lebih tinggi dan lama, akan menekan prospek pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Pilarmas Investindo Sekuritas melihat potensi untuk menaikkan tingkat suku bunga masih terbuka lebar setidaknya untuk saat ini, meskipun secara konsensus pelaku pasar dan investor tetap melihat The Fed akan mempertahankan tingkat suku bunga.

Sementara itu, tim analis MNC Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG rawan terkoreksi ke rentang 6.737-6.846. Pada skenario terbaiknya, IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji kembali 7.072, di mana IHSG akan mengalami ekstensi ke rentang area 7.025-7.037.

Adapun beberapa rekomendasi saham MNC Sekuritas, yaitu AKRA, GOTO, BMRI dan MBMA

1. AKRA-Buy on Weakness

Buy on Weakness: 1.455-1.470

Target Price: 1.540, 1.610

Stop loss: below 1.425

2. BMRI-Buy on Weakness

Buy on Weakness: 5.825-5.900

Target Price: 6.100, 6.275

Stop loss: below 5.775

3. GOTO-Buy on Weakness

Buy on Weakness: 89-91

Target Price: 97, 107

Stop loss: below 86

4. MBMA-Buy on Weakness

Buy on Weakness: 800-835

Target Price: 895, 945

Stop loss: below 780

***

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.