IHSG Diproyeksi Lanjutkan Pelemahan Terbatas, Pasar Perhatikan RDG BI

Pekerja membersihkan monitor pergerakan IHSG Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi akan melanjutkan pelemahan pada perdagangan Rabu (15/1).

Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 60,213 poin (0,86 persen) ke 6.956,665 pada penutupan perdagangan, Selasa (14/1). Analis Phintraco memproyeksikan IHSG melanjutkan pelemahan secara terbatas di level di level 6.900-6.930.

“Secara teknikal, indikator MACD cenderung mendatar dengan Stochastic RSI mendekati oversold area. BI rate serta loan growth yang sesuai ekspektasi diharapkan dapat menahan pelemahan IHSG. Sehingga, kami memperkirakan IHSG dapat terkonsolidasi pada support 6.900-6.930,” tulis Phintraco Rabu (15/1).

Dari domestik, pasar memperhatikan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang diperkirakan akan kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 6 persen, dengan Deposit rate sebesar 5.25 persen dan Lending rate sebesar 6.75 persen. Selain itu pertumbuhan kredit di Desember 2024 diperkirakan masih tumbuh double digit.

“Sejalan dengan hal ini pertumbuhan kredit di Desember 2024 diperkirakan masih tumbuh double digit sekitar 10 persen, meskipun perekonomian global serta nilai tukar Rupiah belum mendukung,” lanjut Phintraco.

Sementara dari global, investor menanti rilis data inflasi Amerika Serikat untuk Desember 2024. Inflasi AS diperkirakan sebesar 2.8 persen yoy di Desember 2024 meningkat 10 bps dibandingkan November 2024. Sementara inflasi inti diperkirakan tetap sama sebesar 3.3 persen yoy di Desember 2024. Kondisi ini mencerminkan adanya peningkatan permintaan.

Beberapa saham yang direkomendasikan Phintraco Sekuritas untuk diperhatikan pada Rabu (15/1) adalah EMTK, UNTR, ADRO, MIDI, MBMA, dan SRTG.

Sementara itu, Analis MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG dapat menguat kembali ke level 7.197 namun masih memiliki potensi untuk melanjutkan pelemahan ke level 6.742-6.835.

“Area koreksi yang kami berikan pun sudah tercapai, apabila IHSG masih mampu berada di atas area supportnya, maka posisi IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji resistance di 7.197 pada skenario hitam. Waspadai, apabila IHSG terkoreksi di bawah 6.931, maka diperkirakan IHSG akan menguji 6.742-6.835,” tulis MNC Sekuritas.

Adapun beberapa saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas untuk diperhatikan pada Rabu (15/1) adalah AMMN, GOTO, INCO dan TINS.

***

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.