Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
IHSG Diproyeksi Menguat, Investor Optimistis Outlook Ekonomi RI Kuartal I 2025
10 Januari 2025 6:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Analis MNC Sekuritas melihat selama IHSG masih mampu berada di atas 6,931 sebagai supportnya, maka posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave B dari wave (2).
“Hal tersebut berarti, IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji 7.305-7.421,” tulis analis MNC Sekuritas dalam risetnya, Jumat (10/1).
Rekomendasi saham meliputi BRPT, INDF, INDY, dan PGEO untuk diperhatikan sepanjang perdagangan Jumat (10/1).
Analis Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG akan kembali bergerak dalam rentang konsolidasi (7.030-7.130) pada Jumat (10/1).
Saat ini, IHSG masih dibayangi oleh risalah Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed yang memvalidasi pernyataan Kepala The Fed, Jerome Powell mengenai The Fed tidak perlu tergesa-gesa memangkas suku bunga acuan di 2025.
ADVERTISEMENT
Hal ini dikarenakan, dalam risalah tersebut, The Fed juga mengakui kekhawatiran dampak kebijakan Presiden Donald Trump terhadap upaya-upaya normalisasi inflasi di AS.
Kondisi ini diimbangi optimisme outlook ekonomi Indonesia di kuartal I 2025 menyusul sejumlah stimulus fiskal di awal tahun 2025. Sebagai validasi, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia naik ke 127,7 di Desember 2024 dari 125,9 di November 2024.
“Kenaikan ini cukup menarik, mengingat di Desember 2024 sentimen pasar masih dibayangi oleh rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025,” tulis analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Jumat (10/1).
Kemudian analis Phintraco Sekuritas merekomendasikan saham-saham ACES, BBCA, BMRI, JSMR, INDF dan MTEL untuk diperhatikan sepanjang perdagangan Jumat (10/1).
ADVERTISEMENT
***
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.