IHSG Sepekan Anjlok 2,91 Persen, Kapitalisasi Pasar Merosot

9 November 2024 8:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan dari 4-8 November 2024. IHSG melemah 2,91 persen, menjadi level 7.287,191 dari 7.505,257 pada pekan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengatakan beberapa indikator bursa saham meningkat seperti nilai transaksi dan frekuensi harian, kecuali dari sisi kapitalisasi pasar yang merosot 2,86 persen.
"Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan mengalami perubahan sebesar 2,91 persen menjadi level 7.287,191 dari 7.505,257 pada pekan lalu," katanya dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu (9/11).
Kautsar menuturkan, berdasarkan data sepekan periode 4—8 November 2024, pasar modal Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan yang positif.
Kenaikan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi saham selama sepekan mencapai 3,27 persen sebesar Rp 11.686 triliun dari Rp 11.315 triliun pada pekan sebelumnya.
Peningkatan juga terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa sebesar 2,87 persen menjadi 1,30 juta kali transaksi dari 1,27 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Ilustrasi investasi saham. Foto: Shutter Stock
Kemudian, peningkatan terjadi pula pada rata-rata volume transaksi harian bursa sebesar 0,31 persen menjadi 21,53 miliar lembar saham dari 21,47 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Perubahan dialami oleh kapitalisasi pasar bursa sebesar 2,86 persen menjadi Rp 12.241 triliun, dari Rp 12.601 triliun pada pekan sebelumnya," ungkap Kautsar.
Sementara itu, pergerakan investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 2,22 triliun dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih Rp 33,75 triliun.
Selama pekan ini, BEI juga menyelenggarakan beberapa acara. Pada Selasa (5/11), BEI bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia serta didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan Go Public Seminar “Tumbuh Bersama Go Public” di Swiss-Belhotel Ambon.
Lalu sejak Kamis (7/11) hingga hari ini, BEI menyelenggarakan Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2024: #AkuInvestorSaham di Main Hall BEI dan secara hybrid melalui YouTube Indonesia Stock Exchange.
ADVERTISEMENT