IHSG Sepekan Turun 0,84 Persen dari Pekan Lalu

27 Oktober 2024 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga melihat layar pergerakan saham pada gawainya di Jakarta, Kamis (24/2/2022).  Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Warga melihat layar pergerakan saham pada gawainya di Jakarta, Kamis (24/2/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan dari 21—25 Oktober 2024. IHSG pekan ini ditutup di level 7.694,660 turun 0,84 persen dari pekan lalu di 7.760,060.
ADVERTISEMENT
Walau begitu, Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad juga menyatakan terdapat kenaikan rata-rata volume transaksi harian bursa selama sepekan.
“Peningkatan terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa sebesar 16,96 persen menjadi 27,31 miliar lembar saham dari 23,35 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya,” ungkapnya seperti dikutip kumparan pada Minggu (27/10).
Selain itu, peningkatan juga terjadi di rata-rata nilai transaksi harian Bursa sebesar 9,49 persen menjadi Rp11,96 triliun dari Rp10,92 triliun pada pekan sebelumnya. Kautsar juga menyebut soal peningkatan rata-rata frekuensi transaksi harian bursa.
“Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa turut mengalami kenaikan sebesar 9,04 persen menjadi 1,372 juta kali transaksi dari 1,258 juta kali transaksi pada pekan lalu,” lanjutnya.
Selama sepekan, kapitalisasi pasar bursa juga mengalami peningkatan sebesar 0,61 persen menjadi Rp12.888 triliun dari Rp12.967 triliun pada pekan sebelumnya. Pergerakan investor asing sepekan mencatat nilai jual bersih sebesar Rp 617,11 miliar dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp40,9 triliun.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Shutterstock
Pada pekan ini, BEI juga menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2024 secara hybrid yang dihadiri oleh 93 Pemegang Saham atau 100 persen dari jumlah pemegang saham pemilik hak suara.
Agenda dari RUPSLB tersebut adalah Pelaksanaan Rencana Kerja Pembaruan Sistem Perdagangan dan Sistem Terdampak dan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perseroan Tahun Buku 2025.