IHSG Sesi I Merah, Transaksi Saham BBCA, BBRI, hingga ASII di Atas Rp 200 Miliar

Pekerja melintas layar monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan saham siang ini, Kamis (8/8). IHSG sesi I ditutup melemah 6,29 poin (0,09 persen) ke 7.205,83.

Indeks LQ45 juga ditutup turun 2,17 poin (0,24 persen) ke 901,6. Sebanyak 253 saham naik, 291 saham turun, dan 223 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 562.223 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 7,54 miliar saham senilai Rp 4,71 triliun.

Sementara itu, nilai tukar rupiah, berdasarkan data Bloomberg siang ini menguat 69 poin (0,43 persen) ke Rp 15.966 per dolar AS.

Sejumlah saham kelas kakap ditransaksikan di atas Rp 200 miliar. Mereka adalah Bank Central Asia (BBCA) Rp 200,9 miliar dengan harga saham di sesi I naik 0,99 persen ke Rp 10.200, saham Bank Mandiri (BMRI) ditransaksikan Rp 207 miliar dengan harga saham naik 0,37 persen ke Rp 6.800. Lalu saham Amman Mineral Internasional (AMMN) ditransaksikan Rp 268,1 miliar dengan harga saham turun 5,74 persen ke Rp 10.675.

Ada juga saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) ditransaksikan Rp 286,9 miliar dengan harga saham naik 0,87 persen ke Rp 4.660 dan yang tertinggi saham Astra International (ASII) ditransaksikan Rp 298,7 miliar dengan harga saham naik 1,73 persen ke Rp 4.710.

Gedung Astra Foto: Helmi Afandi/kumparan

Saham-saham top losers siang ini di antaranya:

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 166,60 poin (0,46 persen) ke 34.928

Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 123,06 poin (0,73 persen) ke 17.002

Indeks SSE Composite di China naik 4,82 poin (0,17 persen) ke 2.875

Indeks Straits Times di Singapura naik 13,46 poin (0,41 persen) ke 3.262.