IHSG Sesi I Terjebak di Zona Merah
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Delapan dari 10 indeks sektoral melemah dipimpin sektor aneka industri yang turun 1,37 persen.
Sebanyak 159 saham naik, 204 saham turun, dan 153 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 292.511 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 11,256 miliar saham senilai Rp 3,858 triliun. Dana asing keluar ke pasar reguler tercatat Rp 25,018 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.131,601 triliun.
Saham-saham yang turun tajam dan masuk dalam jajaran top losers siang ini antara lain Optima Prima (OPMS) turun 39 poin (16,96 persen) ke Rp 191, HM Sampoerna (HMSP) turun 80 poin (3,64 persen) ke Rp 2.120, Mitra Keluarga (MIKA) turun 90 poin (3,23 persen) ke 2.700, Tower Bersama (TBIG) turun 200 poin (3,03 persen) ke 6.400, dan Gudang Garam (GGRM) turun 1.475 poin (2,78 persen) ke 51.650.
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 14.020 atau melemah dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.030.
ADVERTISEMENT
Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 56,22 poin (0,25 persen) ke 22.548,90
- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 40,07 poin (0,15 persen) ke 26.765,75
- Indeks SSE Composite di China turun 2,63 poin (0,09 persen) ke 2.936,99
- Indeks Straits Times di Singapura 25,17 poin (0,80 persen) ke 3.164,32