Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
IHSG Tersungkur karena Trump, Investor Asing Ramai-Ramai Jual Saham
8 April 2025 10:19 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka langsung terjun bebas atau tersungkur 598,558 poin atau anjlok 9,19 persen ke posisi 5.912,06 pada pembukaan perdagangan Selasa (8/4). Bursa Efek Indonesia (BEI) langsung hentikan sementara perdagangan (trading halt) pukul 09:00 WIB hingga 09:30 WIB.
ADVERTISEMENT
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus menjelaskan, anjloknya IHSG pagi ini karena tarif resiprokal impor AS ke Indonesia sebesar 32 persen.
"Karena kebijakan Tarif Resiprokal, yang membuat semua negara merasakan dampaknya," ucap Nico kepada kumparan, Selasa (8/4).
Menurut Nico, sentimen dalam negeri juga masih belum cukup untuk menahan tekanan global terhadap IHSG pagi ini.
Staf Bidang Ekonomi, Industri, dan Global Markets Bank Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto, menyebut faktor utama masih berasal dari global yang membayangi pergerakan IHSG pagi ini.
Investor asing melihat risiko di emerging market seperti Indonesia ini meningkat, sehingga investor luar negeri langsung mengambil langkah profit taking.
"Ini memang membuat kenapa kalau kita lihat dari sisi IHSG kita langsung drop secara signifikan," kata Gunarto.
ADVERTISEMENT
Kata Gunarto, profit taking dari investor bakal marak terjadi dalam satu hari ini (8/4). Tapi menurutnya ada secercah harapan jika pemerintah sudah melakukan negosiasi dengan AS terkait perang tarif Trump ini.
"Begitu ada positif dari globalnya nanti terutama dari pemerintah (RI) sudah negosiasi terkait perang dagang dengan AS ini ya ada potensi IHSG menguat lagi," ungkap Gunarto.